Film Aku Rindu, Perjuangan Perempuan Membangun Sekolah di Desa Terpencil, ini Sinopsisnya!
Film Aku Rindu, Perjuangan Perempuan Membangun Sekolah di Desa Terpencil, ini Sinopsisnya!-Layar.id-Layar.id
PAGARALAMPOS.CO- Pada dasarnya, Aku Rindu the movie sudah tayang serentak di bioskop-bioskop Indonesia. Tepatnya sejak tanggal 19 Oktober 2023 kemarin.
Pemutaran filmnya hingga kini juga masih berlangsung. Nah, bagi kalian yang belum sempat menonton filmnya secara langsung, mari kita bahas sinopsisnya terlebih dahulu. Sekaligus mengulas sejumlah fakta unik yang terdapat pada film inspiratif ini.
Sinopsis Aku Rindu menampilkan kisah yang inspiratif. Di dalam sinopsis film berjudul Aku Rindu menceritakan perjuangan seorang istri polisi dalam membangun pendidikan di pelosok negeri.
Alur mengharukan dalam film Indonesia tersebut membuat banyak penggemar antusias untuk menonton.
BACA JUGA:Juventus Segera Mengumumkan Perekrutan Terbaru di Bursa Transfer Musim Dingin Januari 2024
Sinopsis Aku Rindu Secara Lengkap
Film dengan genre romance mungkin sudah sangat biasa. Begitu juga dengan tayangan edukatif yang tampaknya cukup menjamur di layar kaca Indonesia.
Namun, bagaimana jika keduanya bergabung dalam satu kesatuan menjadi film yang inspiratif.
Rumah Produksi Eng Ink Eng Pictures mencoba mewujudkannya dengan menghadirkan project film baru bertajuk Aku Rindu. Film Aku Rindu sendiri merupakan garapan sutradarai Key Mangunsong.
BACA JUGA:Liverpool Kedinginan di Puncak Klasemen Liga Inggris
Sementara penulis skenario untuk filmnya bekerja sama dengan Salim Tariq.Sinopsis Aku Rindu menyoroti kehidupan seorang perempuan bernama Lailana.
Ia merupakan istri dari seorang anggota kepolisian RI bernama Banyu. Suatu hari, Banyu harus pindah tugas ke sebuah desa terpencil di Larantuka, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Sebagai seorang istri, Lailana dengan besar hati ikut sang suami untuk hidup di sana. Ada banyak sekali hal yang akhirnya menggugah hati Lailana setelah tiba di Larantuka.
Salah satunya motivasi untuk memberikan akses pendidikan kepada anak-anak di sana.Ia merasa terpanggil untuk membangun sekaligus menjadi seorang pengajar bagi anak-anak Larantuka.