Mesin Ngorok dan Asap Putih, Kenali Gejala Kerusakan Motor Sejak Dini

KORANPAGARALAMPOS.COM - Melihat asap putih keluar dari knalpot motor, terutama saat pagi hari atau setelah motor lama tidak digunakan, seringkali membuat pemilik motor khawatir.

Meskipun kadang ini adalah hal yang normal, asap putih yang terus-menerus atau berlebihan saat motor dipanaskan bisa menjadi indikasi adanya masalah pada mesin yang perlu segera diperiksa.

Asap Putih Tipis dan Menghilang Cepat: Kondensasi Normal

Pertama, perlu dibedakan antara asap putih yang normal dan yang tidak normal. Jika asap putih yang keluar dari knalpot sangat tipis, terlihat seperti uap air, dan menghilang dengan cepat setelah mesin mulai panas (biasanya dalam waktu 30-60 detik), ini kemungkinan besar hanya kondensasi air di dalam sistem knalpot.

Saat mesin dingin, uap air dari hasil pembakaran akan mengembun di dinding knalpot. Ketika mesin mulai panas, kondensasi ini menguap dan keluar sebagai asap putih tipis. Ini adalah fenomena normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

BACA JUGA:Motor Misterius Ditemukan di Pelang Kenidai Kota Pagaralam

Asap Putih Tebal dan Berbau: Indikasi Masalah Serius

Namun, jika asap putih yang keluar tebal, tidak cepat menghilang meski mesin sudah panas, dan mungkin disertai bau aneh, ini adalah tanda bahwa ada masalah di dalam mesin.

Asap putih tebal umumnya mengindikasikan bahwa oli mesin terbakar di ruang pembakaran. Oli seharusnya tidak masuk ke ruang pembakaran; jika ini terjadi, berarti ada kebocoran atau keausan pada beberapa komponen mesin.

Penyebab Umum Asap Putih Tebal

Berikut adalah beberapa penyebab umum oli mesin terbakar yang menghasilkan asap putih tebal:

Ring Piston Aus/Rusak: Ini adalah penyebab paling sering. Ring piston berfungsi sebagai penyekat antara ruang bakar dan karter (tempat oli mesin).

BACA JUGA:Waspada! Gear Depan Motor Goyang Bisa Berbahaya, Kenali Ciri dan Penanganan Tepatnya

Jika ring piston aus atau patah, oli dari karter bisa masuk ke ruang bakar dan ikut terbakar bersama campuran udara dan bahan bakar. Anda mungkin juga merasakan penurunan performa dan konsumsi oli yang boros.