Gak Perlu Panik! Begini 7 Cara Menghilangkan Panas di Tangan Akibat Sambal

KORANPAGARALAMPOS.CO- Sensasi terbakar di tangan setelah menyentuh cabai bisa sangat mengganggu, terutama jika rasa panasnya tak kunjung hilang.

Fenomena ini terjadi karena kandungan capsaicin dalam cabai, senyawa aktif yang memberikan rasa pedas.

Capsaicin tidak mudah larut dalam air, sehingga mencuci tangan dengan air biasa sering kali tidak cukup untuk menghilangkan sensasi panasnya.

Akibatnya, banyak orang yang mencari cara efektif untuk mengatasi "tangan kecabean”, terutama setelah memasak sambal atau mengolah cabai dalam jumlah banyak.

BACA JUGA:Mual Saat Hamil? Simak Mom 5 Cara Alami Ini untuk Menguranginya

Bagi sebagian orang, efek panas ini bisa bertahan beberapa menit, tetapi dalam kasus tertentu, rasa terbakar di tangan dapat berlangsung berjam-jam.

Hal ini tentu sangat mengganggu, terutama jika tangan yang terkena capsaicin kemudian menyentuh area sensitif seperti mata, wajah, atau bagian tubuh lainnya.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berbagai cara efektif untuk menghilangkan panas di tangan akibat cabai, baik dengan bahan alami maupun metode sederhana yang bisa dilakukan di rumah.

Beberapa bahan seperti minyak, susu, garam, atau sabun khusus diketahui lebih ampuh dalam melarutkan capsaicin dibandingkan air biasa.

BACA JUGA:Puasa Terganggu Karena Sakit Gigi? Yuk Atasi Dengan 6 Tips Ini!

Selain itu, menggosok tangan dengan bahan-bahan tertentu bisa membantu mempercepat proses netralisasi efek panasnya.

Namun, ada juga cara yang sebaiknya dihindari karena justru bisa memperparah iritasi atau membuat capsaicin semakin menyerap ke dalam kulit.

Jika Anda sering mengalami masalah ini setelah memasak, ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk mencegah tangan kecabean sejak awal, seperti menggunakan sarung tangan atau mengoleskan minyak sebelum memegang cabai.

Dengan memahami penyebab dan cara mengatasinya, Anda bisa lebih nyaman saat mengolah cabai tanpa perlu khawatir akan rasa panas yang mengganggu di tangan.