Mencicipi Udang Selingkuh, Udang Unik Khas Papua
Mencicipi Udang Selingkuh, Udang Unik Khas Papua-pagaralampos-kolase
BACA JUGA:Tempat Makan Gudeg Enak di Yogyakarta, Cocok untuk Wisata Kuliner
sebenarnya mendiami danau, rawa, dan sungai di daerah pegunungan.
Selain itu, lobster air tawar Cherax sp.
Spesies lobster air tawar yang hidup di habitat alam tertentu memiliki kekhususan yang membuatnya endemik.
Para peneliti juga menemukan bahwa distribusi lobster air tawar Cherax sp. terbatas pada wilayah tertentu, tidak secara nasional.
BACA JUGA:Mencicipi 5 Kuliner Khas Ngawi, Jangan Sampai Ketinggalan!
Ini menunjukkan distribusi lobster air tawar Cherax sp. Dalam rentang yang sempit.
Berdasarkan survei dan penelitian yang dilakukan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Badan Pengembangan dan Pengkajian Teknologi (BPPT).
Lembaga Biologi Nasional (LBN), dan laporan tahunan Dinas Perikanan Kabupaten Wamena tahun 2002, Ada 12 spesies dan satu subspesies lobster air tawar yang hidup di perairan Amerika Serikat.
Ciri-cirinya antara lain cangkangnya lebih keras daripada udang biasa, capitnya lebih kecil daripada kepiting biasa, dan warna tubuhnya agak hitam kebiruan.
BACA JUGA:Cicipi Kuliner Khas Yogyakarta Enak Dan Menggugah Selera
Udang Cheeting biasanya ditangkap langsung oleh masyarakat sekitar dan dijual di pasaran.
Pemilik restoran dan warung makan biasanya membeli udang sebagai bagian dari hidangan khas Papua yang mereka tawarkan.
Rasa udang ini sangat istimewa. Karena dagingnya mirip daging lobster, padat, empuk dan berserat.