Baterai Santa Fe Hybrid Masih Impor Dari Korea Selatan, Ini Alasannya
Baterai Santa Fe Hybrid Masih Impor Dari Korea Selatan, Ini Alasannya--foto: kolase pagaralampos.co
Hyundai Santa Fe Hybrid hadir dengan dua varian mesin, yakni bensin dan hybrid.
Varian mesin bensin dilengkapi dengan mesin 4-silinder 2.5 liter yang menghasilkan tenaga 192 hp dan torsi 241 Nm.
Sementara itu, varian hybrid mengusung mesin Smartstream G1.6T-GDi HEV 1.6 liter yang mampu menghasilkan tenaga hingga 233 hp dan torsi puncak 367 Nm, dipadukan dengan motor listrik yang memberikan tambahan tenaga 64 hp dan torsi 264 Nm.
Mobil ini juga dilengkapi dengan mode EV, yang memungkinkan pengendaraan hanya menggunakan motor listrik untuk jarak pendek.
BACA JUGA:Alasan Mengapa Mobil Perlu Rutin Dipanaskan Meski Jarang Dipakai, Ini Penjelasannya!
BACA JUGA:Toyota RAV-X, Mobil Konsep Gagah dengan Sentuhan Off-Road di SEMA Show 2024, Ini Keunggulannya!
BACA JUGA:DP Mobil Wuling Mulai 16 Juta, Bunga 0%! Cek Promo Akhir Tahun Lengkapnya Disini!
Meskipun penggunaan baterai impor ini masih menjadi kenyataan, Hyundai terus berkomitmen untuk mengembangkan teknologi dan produksi lokal guna mendukung industri otomotif Indonesia.
Dengan adanya upaya riset dan pengembangan yang sedang dilakukan, bukan tidak mungkin dalam waktu dekat, Indonesia bisa menjadi salah satu pusat produksi baterai untuk kendaraan listrik dan hybrid di kawasan Asia.