Masjid Bersejarah Di Kota Pekanbaru Riau: Masjid Agung An-Nur
Masjid Bersejarah Di Kota Pekanbaru Riau: Masjid Agung An-Nur-foto:net-net
BACA JUGA:Wajib Dikunjungi! Inilah Pesona Wisata Di Aceh Pantai Lhok Mee
Keempat sahabat ini memiliki peran yang sangat penting dalam perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan ajaran Islam.
Sementara itu, lima kubah yang menjulang di atasnya melambangkan lima rukun Islam yang menjadi panduan utama dalam kehidupan umat Islam.
Filosofi ini menghadirkan makna mendalam dalam arsitektur masjid ini, mengingatkan umat Islam akan peran penting keempat sahabat Nabi serta nilai-nilai rukun Islam yang harus dipegang teguh.
Sejarah Pembangunan Masjid Raya An-Nur
BACA JUGA:Tempat Wisata Bahari Di Banten Dengan Panorama Laut Yang indah: Pulau Burung
Pembangunan Masjid Raya An-Nur adalah era Pemerintahan Provinsi Riau yang dipimpin oleh Gubernur II Kaharudin Nasution pada tahun 1963.
Kemudian penyelesaian pembangunannya adalah pada masa pemerintahan Provinsi Riau yang dipimpin oleh Gubernur Riau III Arifin Ahmad, yang ditandai dengan peresmian oleh Gubernur Arifin Ahmad pada tanggal 19 Oktober 1968 dengan penandatanganan Prasasti.
Setelah Shaleh Djasit dilantik menjadi Gubernur Riau pada tahun 1998. Pengurus memohon kepada Gubernur untuk merenovasi Masjid Raya An-Nur.
Sejalan dengan kegiatan renovasi tersebut, berbagai bagian fasilitas yang ada seperti ruang belajar, menara yang dibangun pada tahun 1990 dirombak.
Setelah dibongkar untuk didirikan bangunan-bangunan pendukung di kedua sisi bangunan.
BACA JUGA:Menakjubkan, Ini 11 Pesona Wisata Di Pulau Dewata Bali! Simak Ini Penjelasanya
Masjid Raya Masjid An-Nur dengan berbagai fasilitas seperti TK, SD, dan Rumah Bilal serta akan dibangun gedung serbaguna yang lebih serbaguna.
Kegiatan renovasi bangunan utama dan fasilitas pendukung mulai dilaksanakan sejak tahun 2002 pada masa kepemimpinan Gubernur Riau H. Saleh Djasit.
Kegiatan renovasi selesai pada tahun 2006 di Provinsi Riau yang dipimpin oleh Gubernur Riau H. M. Rusli Zainal.