Kuliner Khas Sidoarjo, Lezatnya Makanan Tradisional yang Menggugah Selera

KORANPAGARALAMPOS.CO - Sidoarjo salah satu kota di Jawa Timur, tidak hanya dikenal dengan industrinya, tetapi juga dengan kekayaan kulinernya yang unik dan menggoda selera.

Berbagai makanan khas dari kota ini telah menjadi incaran para pecinta kuliner baik lokal maupun wisatawan.

Dari olahan hasil laut hingga jajanan tradisional, kuliner khas Sidoarjo menyajikan rasa autentik yang sulit dilupakan. Berikut beberapa makanan khas Sidoarjo yang wajib dicoba.

1. Kupang Lontong

Kupang lontong merupakan salah satu ikon kuliner Sidoarjo yang terkenal. Hidangan ini terbuat dari kupang, sejenis kerang kecil yang hidup di perairan Sidoarjo.

BACA JUGA: 4 Kuliner Banjarbaru yang Wajib Dicoba Anak Rantau!

Dalam penyajiannya, kupang lontong terdiri dari lontong, kupang yang sudah dimasak, lentho (gorengan berbahan dasar kacang tolo), dan disiram dengan kuah yang terbuat dari bumbu bawang putih, petis, serta air perasan jeruk nipis.

Kupang lontong memiliki cita rasa yang unik, perpaduan antara gurih, asam, dan manis yang begitu khas.
Meski tampilannya sederhana, rasa yang dihasilkan mampu memikat lidah siapa saja yang mencobanya.

Bagi penggemar pedas, tambahan sambal pada kuahnya akan menambah sensasi tersendiri.

2. Lontong Balap

Lontong balap juga merupakan makanan khas yang tak kalah populer di Sidoarjo. Meskipun lebih dikenal sebagai makanan Surabaya, lontong balap juga banyak ditemui di Sidoarjo.

BACA JUGA:Inilah 5 Kuliner Khas dari Kota Batu yang sangat Populer!

Hidangan ini terdiri dari potongan lontong, tahu goreng, lentho, tauge, serta kuah gurih yang terbuat dari kaldu ayam atau daging. Lontong balap biasanya disajikan dengan kecap manis dan sambal untuk menambah cita rasa.

Nama lontong balap sendiri memiliki sejarah unik. Dahulu, para pedagang lontong ini biasa berjualan keliling dengan pikulan dan sering kali 'balapan' di jalanan untuk sampai ke tempat yang ramai lebih cepat. Dari situlah nama lontong balap berasal.

3. Bandeng Asap

Sidoarjo terkenal sebagai salah satu daerah penghasil bandeng terbaik di Jawa Timur. Bandeng asap merupakan salah satu olahan hasil laut yang paling diminati di daerah ini.

Proses pengolahan bandeng asap dimulai dengan memancing atau membudidayakan bandeng di tambak-tambak sekitar Sidoarjo. Setelah itu, bandeng dibersihkan dan diasapi hingga matang.

BACA JUGA:Rekomendasi 4 Kuliner Bakso Favorit di Malang, Yang Terkenal dengan Kuah Pedesnya wajib kalian cicipi!

Bandeng asap memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang gurih dengan aroma khas dari proses pengasapan.

Biasanya, bandeng asap disajikan sebagai lauk pendamping nasi dengan sambal dan lalapan. Selain itu, bandeng asap juga sering diolah menjadi berbagai hidangan lain seperti pepes bandeng atau bandeng presto.

4. Otak-Otak Bandeng

Selain bandeng asap, olahan bandeng lain yang tak kalah terkenal adalah otak-otak bandeng.

Berbeda dengan otak-otak pada umumnya, otak-otak bandeng Sidoarjo diolah dengan cara yang cukup unik.

BACA JUGA:KPK Panggil eks Gubernur Kaltim

Daging bandeng diambil dari kulitnya tanpa merusak bentuk ikan, kemudian dihaluskan dan dicampur dengan bumbu rempah seperti bawang merah, bawang putih, dan kelapa parut.

Setelah itu, daging bandeng yang sudah dibumbui dimasukkan kembali ke dalam kulit ikan dan kemudian dikukus atau dipanggang.

Rasa otak-otak bandeng sangat lezat dan gurih, dengan tekstur yang padat dan kenyal. Hidangan ini sering dijadikan oleh-oleh khas Sidoarjo.

5. Kerupuk Udang

Sidoarjo juga terkenal dengan kerupuk udangnya yang renyah dan gurih. Kota ini bahkan memiliki sentra industri kerupuk udang yang mampu memproduksi dalam jumlah besar setiap harinya.

BACA JUGA: 6 Kuliner Dan Makanan Khas Metro Lampung yuk cobain!

Kerupuk udang Sidoarjo dibuat dari campuran tepung tapioka dan udang segar, yang diaduk hingga rata dan kemudian dicetak dalam bentuk bulat tipis. Setelah dikeringkan, kerupuk ini siap digoreng dan disajikan sebagai camilan atau pelengkap makanan.

Rasa kerupuk udang Sidoarjo sangat khas, dengan aroma udang yang kuat serta tekstur yang renyah. Banyak wisatawan yang membeli kerupuk udang sebagai oleh-oleh saat berkunjung ke Sidoarjo karena ketahanannya yang cukup lama dan rasanya yang lezat.

6. Bluder Cokro

Bluder Cokro adalah salah satu kue khas Sidoarjo yang sudah melegenda. Kue ini merupakan roti dengan tekstur lembut dan empuk, mirip dengan brioche dari Prancis.

Bluder Cokro memiliki berbagai varian rasa, mulai dari keju, cokelat, hingga kismis, yang semuanya menawarkan rasa manis dan gurih yang seimbang.

Sejarah Bluder Cokro dimulai dari zaman kolonial Belanda, di mana kue ini awalnya dibuat oleh keluarga keturunan Tionghoa yang tinggal di Sidoarjo. Hingga kini, Bluder Cokro tetap menjadi favorit banyak orang sebagai camilan atau oleh-oleh.

BACA JUGA:5 Makanan Khas dari Semarang untuk Wisata Kuliner atau Masak di Rumah

7. Tahu Tek

Tahu tek adalah makanan sederhana yang terdiri dari potongan tahu goreng, lontong, kentang goreng, tauge, dan kerupuk.

Semua bahan ini kemudian disiram dengan saus petis khas Jawa Timur yang terbuat dari campuran petis udang, kacang tanah, bawang putih, dan cabai.

Saus petis ini memiliki rasa manis, gurih, dan sedikit pedas, yang membuat tahu tek begitu nikmat.

Nama tahu tek berasal dari bunyi suara gunting saat memotong tahu, yaitu "tek-tek". Makanan ini sering dijajakan oleh pedagang kaki lima dan menjadi favorit sebagai hidangan malam.

Sidoarjo memang memiliki banyak sekali makanan khas yang menggugah selera. Dari olahan laut hingga jajanan tradisional, semua menawarkan cita rasa yang autentik dan kaya rempah.

Tak heran jika kuliner Sidoarjo menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung.

BACA JUGA:Nggak Cuma Tahu, 6 Kuliner Khas Kediri Ini Wajib kalian coba!

Jadi, jika Anda berkesempatan datang ke Sidoarjo, jangan lewatkan untuk mencicipi kuliner-kuliner khasnya yang dijamin akan memanjakan lidah Anda.