Review Lengkap BYD M6, Desain Menawan, Teknologi Mumpuni, hingga Pajak Tahunannya
Review Lengkap BYD M6, Desain Menawan, Teknologi Mumpuni, hingga Pajak Tahunannya-foto: net-
Kemampuan suspensinya cukup memadai untuk menjaga kenyamanan berkendara, meskipun saat melewati jalan yang bergelombang, guncangan pada baris ketiga masih terasa.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Wisata Bukit di Malang Raya, Bisa Berburu Sunrise, Saat Berkemah dan Liburan
Performa dan Pengalaman Berkendara
BYD M6 dibekali baterai BYD Blade berkapasitas 71.8 kWh yang mampu menjangkau hingga 530 km dalam satu kali pengisian daya.
Tenaga maksimal yang dihasilkan mencapai 150 kW dengan torsi 310 Nm.
Namun, akselerasi instan yang umumnya menjadi keunggulan mobil listrik tidak terlalu terasa pada M6, terutama di awal pergerakan.
BACA JUGA:Penting!! Mengenal Lima Level Kesulitan Jalur Pendakian Gunung di Indonesia untuk Pendaki Pemula
Saat diuji coba dengan rute Jakarta-Bandung melalui tol dan jalan non-tol, efisiensi daya mencapai 3,8 km per kWh.
Dengan biaya pengisian daya di SPKLU sebesar Rp 2.466 per kWh, pengguna BYD M6 hanya perlu mengeluarkan sekitar Rp 143.000 untuk perjalanan sejauh 221 km.
Namun, angka ini dapat bervariasi tergantung kondisi jalan, gaya berkendara, dan beban kendaraan.
Pajak Tahunan: Ringan dan Terjangkau
BACA JUGA:Gunung-Gunung Menawan Indonesia: 5 Puncak yang Harus Anda Daki
Sebagai kendaraan listrik murni, BYD M6 menawarkan keuntungan dari sisi biaya pajak.
Pemilik hanya diwajibkan membayar Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas (SWDKLLJ), biaya penerbitan STNK, dan TNKB yang tidak lebih dari Rp 500.000 per tahun.
Ini tentu menjadi nilai tambah bagi konsumen yang ingin beralih ke mobil listrik dengan biaya operasional yang lebih efisien.
- Tag
- Share
-
-
