Terdapat Hutan Mati dan Taman Edelwis yang Populer. Berikut Sisi Lain Menarik Lainnya Gunung Papandayan Garut

Reporter: Dep |

Editor: Zulfani |

Kamis , 15 Aug 2024 - 16:43

Terdapat Hutan Mati dan Taman Edelwis yang Populer. Berikut Sisi Lain Menarik Lainnya Gunung Papandayan Garut--Net

terdapat hutan mati dan taman edelwis yang populer. berikut sisi lain menarik lainnya gunung papandayan garut                            koranpagaralampos.co - gunung api papandayan merupakan sebuah kompleks dan stratovolcano yang rumit juga disebut gunung berapi komposit. 
gunung tersebut berlokasi di kabupaten garut, mulai dari kabupaten garut hingga ke arah tenggara kota bandung di jawa barat
situs ini terletak sekitar 15 km barat daya kota kabupaten garut.
letusan tahun 1772 menyebabkan runtuhnya sisi timur laut, mengakibatkan longsoran puing dahsyat yang menghancurkan 40 desa.

baca juga:jalur pendakian gunung salak: dari cimelati hingga ajisaka, temukan rute favorit anda
kehancuran tersebut menewaskan sekitar 3.000 orang atau lebih tepatnya sekitar 2.957 orang.
letusan tersebut meninggalkan gunung berapi dengan permukaan datar dan datar selebar sekitar 1,1 km dengan dua puncak kecil dan sebuah kawah di tengah, sehingga tampak seperti gunung kembar.
salah satu gunung disebut papandayan dan yang lainnya disebut gunung puntang.
hanya letusan freatik kecil dan fatal yang tercatat dan dilaporkan sejak tahun 1772, tepat sebelum letusan eksplosif yang dimulai pada bulan november 2002 dan terus meningkat setelahnya.
baca juga:gunung-gunung menawan indonesia: 5 puncak yang harus anda daki
masih banyak lagi tentang gunung papandayan, namun berikut 6 fakta menarik gunung yang namanya gunung berapi.
di antara lokasi letusan yang tercatat, gunung papandayaan mempunyai lapangan fumarol aktif segera setelah letusan.
menurut catatan sejarah, gunung papandayan meletus beberapa kali antara lain pada tanggal 12 agustus 1772, 11 maret 1923, 15 agustus 1942, dan 11 november 2002.
letusan besar pada tahun 1772 menghancurkan sedikitnya 40 desa dan menewaskan 2.957 orang.
baca juga:inilah fakta dan misteri gunung leuser, ada apa?
longsor tersebut berdampak pada area seluas 10 km dan lebar 5 km.
pada tanggal 21 februari 1925, terjadi letusan lumpur di kawah nanklak.
pada tahun 1926, terjadi letusan kecil di kawa mass.
sejak april 2006, pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi (pvmbg) telah menyiagakan papandayan karena meningkatnya aktivitas seismik.
baca juga:nepal van java: destinasi wisata baru dengan nuansa pegunungan himalaya di tanah jawa
pada tanggal 28 oktober 2010, status papandayan kembali ditingkatkan menjadi level 2.
3. mempunyai keunikan flora dan fauna.
menariknya kawasan pegunungan papandayan memiliki flora yang sangat indah seperti pohon suagi, edelweis, puspa, sanninten, tide, kihujan, jamju dan mangrid.
fauna tersebut kini mencakup babi hutan, trenggiling, rusa, lutung, dan berbagai jenis burung seperti paus dan kutilang.
gunung papandayan juga memiliki kawasan hutan dipterokarpa tutupan perbukitan, hutan dipterokarpa atas, hutan pegunungan, dan hutan rhododendron.
baca juga:kisah seram di gunung andong: watu pocong hingga penemuan mayat tanpa kepala
4. hutan mati gunung papandayan
papandayan merupakan kawasan gunung berapi aktif seluas 10 hektar.
asap dan uap keluar dari lubang magma, mengeluarkan berbagai suara unik.
gunung papandayan adalah rumah bagi tempat terkenal yang wajib anda kunjungi: hutan mati.
baca juga:jadi merinding! misteri penunggu gunung dempo, masumai, makhluk halus penguasa puncak suka fajar dan senja
hutan mati merupakan salah satu tempat eksotik gunung papandayan.
ini merupakan lapangan yang menarik dengan pemandangan pepohonan mati dan keindahan yang eksotis.
ini adalah kawasan hutan mati.
biasanya kawasan inilah yang dilalui para pendaki gunung papandayan sebelum mencapai puncak.
baca juga:misteri gunung dempo dan si pahit lidah, awas pendaki dari lampung harus waspada, ini dia alasannya!
tegal arun yang dipenuhi bunga edelweis.
5. perkemahan
pendaki singgah di pondok salad, padang rumput seluas 8 hektar di ketinggian 2.288 m.
di dekatnya terdapat sungai cisarada yang airnya mengalir sepanjang tahun.
baca juga:misteri gunung dempo dan si pahit lidah, awas pendaki dari lampung harus waspada, ini dia alasannya!
pendaki dapat berkemah di pondok sarada. pemandian air panas ini saat ini terletak di perbatasan dengan sigena.
sumber air panasnya mengandung belerang dan berkhasiat melawan penyakit kulit, terutama gatal-gatal.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 20 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan