Harga Bitcoin Turun di Tengah Ketidakpastian Politik AS

Harga Bitcoin Turun di Tengah Ketidakpastian Politik AS--

PAGARALAMPOS.CO - Harga Bitcoin mengalami penurunan pada hari Selasa, setelah mengalami rebound akhir pekan yang gagal bertahan. 

Penurunan ini terjadi di tengah ketidakpastian politik terkait pemilihan presiden AS, dengan para investor kini menunggu pidato dari calon presiden Partai Republik, Donald Trump.

Pada pukul 12.24 WIB, Bitcoin diperdagangkan pada harga $66.419,2, turun 2,2% dalam 24 jam terakhir. 

Meskipun token ini sempat mencapai $69.000 selama akhir pekan, kenaikan tersebut tidak dapat dipertahankan hingga hari Senin.

BACA JUGA:Prediksi Veteran Trader, Bitcoin Bisa Capai Harga Tertinggi US$ 205.000 pada Siklus Pasar Saat Ini

Ether, token terbesar kedua di pasar kripto, juga mengalami penurunan. Ether turun 2,2% menjadi $3.432,21. 

Meskipun ada berita positif mengenai persetujuan enam ETF Ether spot oleh Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) untuk memulai perdagangan di pasar, peluncuran ini tampaknya tidak dapat mengangkat harga Ether secara signifikan.

Ketidakpastian Politik Menghantui Pasar Kripto

Rebound harga Bitcoin yang terjadi pada akhir pekan lalu kini tampak terhenti. Rebound tersebut sebagian besar didorong oleh volume perdagangan yang rendah. 

Meskipun demikian, Bitcoin tetap mengalami kenaikan mingguan karena spekulasi mengenai kebijakan kepresidenan Donald Trump yang mungkin lebih mendukung industri kripto.

BACA JUGA:Bitcoin Diprediksi Mencapai Level Tertinggi Baru, Proyeksi Peter Brandt

Donald Trump dijadwalkan akan berbicara di Konferensi Bitcoin yang berlangsung di Nashville pada hari Sabtu ini. 

Selama kampanye terbaru, Trump menunjukkan sikap pro-kripto dan kampanyenya menerima sumbangan dalam bentuk kripto. 

Namun, ketidakpastian meningkat setelah Presiden Joe Biden mengundurkan diri dari pemilu 2024 dan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai calon presiden dari Partai Demokrat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan