Sudah Gede Masih Ngompol? Begini Atasi Anak yang Masih Sering Ngompol. Kasur Gak Pesing Lagi Deh!

Reporter: Dep |

Editor: POY |

Jumat , 19 Jul 2024 - 17:11

Sudah Gede Masih Ngompol? Begini Atasi Anak yang Masih Sering Ngompol. Kasur Gak Pesing Lagi Deh!--Net

sudah gede masih ngompol? begini atasi anak yang masih sering ngompol. kasur gak pesing lagi deh!                            koranpagaralampos.co - banyak orang yang percaya bahwa ngompol hanya terjadi pada anak-anak.
namun siapa sangka kalau ngompol juga bisa terjadi pada remaja dan dewasa? mengapa? 
mengompol, disebut juga enuresis nokturnal, biasanya terjadi pada bayi dan anak kecil yang tidak dapat buang air kecil sendiri.
kenyataannya, ngompol bisa terjadi pada semua usia.
baca juga:jangan di tahan, berikut inilah 7 tips menangani masalah pipis berlebih secara efisien
jika seorang anak di atas usia lima tahun terus mengompol selama, katakanlah, tiga bulan berturut-turut, harus berhati-hati untuk memastikan bahwa perilaku ini tidak berlanjut hingga dewasa.
ada tiga jenis ngompol (enuresis nokturnal) yaitu:
1. mengompol: anak-anak sering mengompol pada malam hari.
2. enuresis nokturnal siang hari: anak-anak sering mengompol saat beraktivitas di siang hari.
3. enuresis campuran dan dayuria : sering ngompol saat beraktivitas siang dan malam.
baca juga:mengapa kucing suka pipis sembarangan? inilah 5 tips mengatasi masalah ini
mengompol merupakan bagian dari perkembangan alami anak.
apa sebenarnya penyebab perilaku ngompol pada anak?
sulit untuk menentukan penyebab pasti dari perilaku mengompol.
oleh karena itu, hal ini seringkali membuat frustasi baik bagi dokter, keluarga, maupun anak-anak yang terkena dampak, dan akibatnya anak-anak dan keluarga sering merasa stres dan kehilangan kepercayaan diri.
baca juga:yuk simak bunda, ini dia 7 tips menghindari perilaku manja pada anak sejak dini
penyebab ngompol pada anak antara lain :
adanya kecemasan seperti perilaku saudara kandung atau kelahiran saudara baru
pelatihan toilet yang tidak tepat pada usia 1-2 tahun (tahap anal)
adanya tisu toilet kecemasan pada anak yang tidak dapat mengekspresikan diri.
baca juga:kota khatulistiwa. ini sejarah nama kota pontianak. penasaran kan? simak uraiannya!
kerusakan pada saluran kemih saluran pada anak; akibatnya anak tidak mampu mengendalikan keinginan buang air kecil
pola asuh orang tua yang tidak konsisten.
faktor genetik (keturunan)
enuresis nokturnal pada anak harus ditangani dengan tepat, terutama karena dapat menimbulkan akibat sebagai berikut:
* anak-anak tumbuh menjadi bergantung pada orang lain.
baca juga:rencanakan keuangan masa depan. ini 7 investasi rekomendasi teratasnya!
* disiplin anak menurun dan penegasan diri melemah
* kurangnya rasa percaya diri
* timbulnya perasaan malu terhadap orang lain
* munculnya depresi ringan dan rasa bersalah
baca juga:anda sering buang air kecil di malam hari? lakukan 5 tips efektif untuk mengatasi kencing terus-menerus
* ketidakstabilan emosi anak menjadi labil
* ampuh untuk ngompol pada anak bagaimana cara mengatasi hal tersebut?
berikut cara merawat anak yang ngompol di malam hari :
* dorong anak anda untuk belajar bagaimana "menahan" kencing di siang hari.
* mencegah anak-anak minum air dan buang air kecil di toilet.
baca juga:tak perlu cemas! ini 5 cara efektif mengobati kencing batu yang terbukti berkhasiat
* bangunkan anak di tengah malam agar bisa buang air kecil secara teratur.
* pujilah anak anda jika ia tidak mengompol di malam hari, tetapi jika ia mengompol, doronglah ia untuk terus berusaha daripada menjadi marah.
* suruh anak anda berhenti buang air kecil sebelum berhenti, tunggu beberapa detik, dan lanjutkan buang air kecil sampai selesai.
pada siang hari, orang tua dianjurkan untuk:
* berikan pujian dan penghargaan dalam bentuk lain pada hari anak tidak mengompol.
baca juga:mau tahu rahasia memasak klepon agar tidak pecah? ini dia 5 panduan mudah untuk hasil terbaik
misalnya saja menggunakan skema bintang.
* suruh anak anda ke kamar mandi secara rutin, misalnya dua jam sekali.
dengan cara ini, kandung kemih selalu tetap kosong.
jika anak anda tidak berhenti mengompol pada usia 7 atau 8 tahun, dan anda telah mencoba berbagai metode untuk mencegahnya, ada pilihan lain.
artinya, temui dokter untuk mengetahui apakah ada masalah lain dan perlu diatasi. *

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 20 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan