Catat! Inilah 7 Tips Efektif Mengatasi Leher Kaku di Rumah
Catat! Inilah 7 Tips Efektif Mengatasi Leher Kaku di Rumah-Kolase by Pagaralampos.com-pagaralampos
KORANPAGARALAMPOS.CO- Nyeri leher bisa dirasakan di berbagai area seperti belakang, kiri, kanan, atau depan leher.
Penyebabnya bisa meliputi otot leher yang tertarik, saraf terjepit, atau perubahan pada sendi. Biasanya, nyeri leher tidak memerlukan perhatian medis khusus dan bisa pulih dalam beberapa hari atau minggu.
Namun, kondisi ini kadang bisa disebabkan oleh masalah kesehatan lain. Misalnya, tidur dalam posisi yang salah dapat menyebabkan nyeri leher pada siapa saja, yang bisa berdampak pada kualitas tidur.
Menurut Sleep Foundation, sekitar 10% orang mengalami nyeri leher, dengan 70% di antaranya menderita sakit leher kronis yang mempengaruhi tidur.
BACA JUGA:Jarang Diketahui, Berikut Inilah 7 Rahasia Mengatasi Overthinking yang Bikin Hidup Lebih Tenang!
Leher kaku adalah masalah umum, terutama bagi mereka yang sering bekerja di depan komputer atau dalam posisi yang menyebabkan ketegangan leher.
Masalah ini bisa mengganggu rutinitas sehari-hari dan mengurangi produktivitas.
Jika kamu sering mengalami leher kaku, ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk posisi tidur yang tidak tepat, penggunaan bantal yang kurang sesuai, ketegangan otot, atau kondisi medis seperti saraf terjepit.
Spondilosis servikal adalah istilah medis yang digunakan untuk menggambarkan penurunan fungsi tulang belakang dan sendi leher yang menyebabkan kekakuan dan nyeri.
BACA JUGA:Jangan Khawatir, Lakukan 5 Tips Mudah Menghentikan Kebiasaan Overthinking
Menurut Mayo Clinic, kondisi ini lebih umum pada usia lanjut karena melemahnya tulang rawan dan tulang belakang. Namun, kondisi ini juga dapat terjadi pada orang dewasa muda dengan faktor-faktor tertentu.
Nyeri leher bagian belakang bisa juga disebabkan oleh kebiasaan buruk seperti postur tubuh yang tidak ergonomis saat bekerja atau berolahraga.
Penelitian menunjukkan bahwa beberapa posisi tidur dapat memicu nyeri leher. Salah satunya adalah tidur tengkurap dengan kepala menghadap salah satu sisi.
Posisi ini dapat memberikan tekanan tambahan pada leher, menyebabkan ketidaknyamanan dan nyeri saat bangun tidur.