Mengenal Lebih Dekat Gunung Lawu, Gunung Tertinggi di Perbatasan Tiga Provinsi!

KORANPAGARALAMPOS.CO - Menikmati keindahan alam dari puncak barangkali merupakan pengalaman yang paling menakjubkan. 

Namun, keberadaan Gunung Lawu yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur ini menyimpan daya tariknya tersendiri.

Dengan ketinggian yang relatif rendah dibandingkan dengan saudara-saudaranya di Jawa, Gunung Lawu menawarkan pesona alam yang menakjubkan serta keberagaman budaya dan spiritual yang kaya.

Gunung Lawu memiliki ketinggian sekitar 3.265 meter di atas permukaan laut, menjadikannya salah satu dari sedikit gunung yang memiliki puncak tiga provinsi di Indonesia: Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

BACA JUGA:Destinasi Wisata Indonesia yang Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan Asing

Meskipun ketinggiannya tidak sebanding dengan gunung-gunung lain di Indonesia seperti Gunung Semeru atau Gunung Rinjani, Gunung Lawu memiliki daya tarik sendiri berkat keindahan alamnya yang menawan dan keberagaman aktivitas wisata yang ditawarkannya.

Gunung Lawu dikenal dengan keindahan alamnya yang mempesona, mulai dari hutan pegunungan yang hijau dan lebat hingga pemandangan alam yang spektakuler dari puncaknya.

Rute pendakian menuju puncak Lawu umumnya terbagi menjadi dua jalur utama: jalur Cetho dari Jawa Tengah dan jalur Cemoro Sewu dari Jawa Timur.

Setiap jalur menawarkan pengalaman yang berbeda, mulai dari medan yang menantang hingga panorama yang menakjubkan sepanjang perjalanan.

BACA JUGA:Kembangkan Potensi Wisata, Promosikan Keindahan Pagaralam

Di sepanjang perjalanan menuju puncak, pengunjung dapat menikmati keindahan alam pegunungan yang masih asri dengan flora dan fauna endemik, serta berbagai jenis tumbuhan yang jarang ditemui di daerah dataran rendah.

Beberapa spot pemandangan yang terkenal di Gunung Lawu termasuk Telaga Sarangan, Candi Sukuh, dan Makam Raja-Raja Imogiri.

Selain keindahan alamnya, Gunung Lawu juga memiliki keunikan budaya dan spiritual yang kaya. Di sekitar gunung ini terdapat berbagai situs bersejarah dan religius, seperti Candi Cetho dan Candi Sukuh, yang menjadi tempat ziarah dan meditasi bagi umat Hindu dan Buddha.

Upacara keagamaan sering kali dilaksanakan di sekitar gunung ini, menambah kesakralan tempat ini dalam kehidupan spiritual masyarakat setempat.