Ampuh! Begini 6 Solusi Sederhana Untuk Menghindari Keringat di Wajah

Ampuh! Begini 6 Solusi Sederhana Untuk Menghindari Keringat di Wajah-Kolase by Pagaralampos.com-pagaralampos

KORANPAGARALAMPOS.CO- Tubuh setiap orang secara alami menghasilkan keringat sebagai mekanisme untuk menurunkan suhu tubuh saat terpapar panas.

Namun, jika produksi keringat berlebihan hingga menyebabkan ketiak basah dan bau badan, itu bisa menjadi masalah yang tidak normal.

Penting untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memicu produksi keringat berlebih sebelum mencari solusinya.

Sistem saraf yang mendeteksi tubuh terlalu panas akan merespons dengan mengubah pola pernapasan dan aliran darah, memicu keringat untuk membantu pendinginan tubuh.

BACA JUGA:Jangan Panik! Berikut 6 Tips Panduan Lengkap Mengatasi Jantung Bengkak Secara Efektif

Keringat berlebih bisa terjadi di berbagai bagian tubuh, seperti ketiak, tangan, kaki, dan wajah. Menurut penelitian dari Mayo Clinic, sekitar 2,8 persen orang Amerika mengalami hiperhidrosis pada wajah.

Hiperhidrosis adalah kondisi medis di mana seseorang mengalami keringat berlebih di area tertentu tanpa alasan yang jelas. Ada dua jenis hiperhidrosis: primer dan sekunder.

Hiperhidrosis primer umumnya tidak terkait dengan penyakit tertentu dan dapat disebabkan oleh aktivitas saraf yang berlebihan pada kelenjar keringat atau faktor genetik.

Perawatan kulit merupakan bagian penting dari rutinitas kecantikan harian untuk menjaga kulit tetap sehat dan terhidrasi.

BACA JUGA:Manfaat Fenugreek Dalam Mengontrol Diabetes, Penjelasan Dan Tips Penggunaan

Perawatan kulit bisa dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari penggunaan produk skincare yang sesuai dengan jenis kulit hingga treatment khusus di klinik kecantikan.

Pelembap adalah produk penting dalam perawatan kulit untuk menjaga kelembapan, terutama saat berada di bawah sinar matahari atau di ruangan ber-AC.

Pelembap juga bisa membantu kondisi kulit tertentu seperti eksim, psoriasis, atau dermatitis. Hiperhidrosis atau keringat berlebih terjadi ketika produksi keringat melebihi kebutuhan tubuh dan tidak berkaitan dengan aktivitas fisik atau suhu udara.

Kondisi ini bisa menyebabkan keringat berlebih di area tertentu seperti ketiak, telapak tangan, atau telapak kaki.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan