Saingan Google Duluncurkan, Benarkah OpenAi Bisa Bunuhnya?
Saingan Google Duluncurkan, Benarkah OpenAi Bisa Bunuhnya?--
KORANPAGARALAMPOS.CO - Saingan Google Duluncurkan, Benarkah OpenAi Bisa Bunuhnya?
Setelah ramai disebut-sebut akan membuat aplikasi pengganti Google, OpenAI akhirnya resmi meluncurkan 'GPT-4o'.
Huruf 'o' merupakan singkatan 'omni' yang merujuk pada kemampuan pemodelan dalam format teks, suara, dan video.
Model AI premium ini akan tersedia di seluruh produk developer dan konsumen milik OpenAI dalam beberapa pekan ke depan.
CTO OpenAI Mira Murati menjelaskan GPT-4o meruapakan tool paling canggih yang meningkatkan kapabilitas GPT-4 di berbagai bentuk media.
"GPT-4o bisa bekerja lewat suara, teks, dan visual. Ini merupakan alat yang sangat penting, sebab di masa depan kita semua akan melihat interaksi antara manusia dan mesin," kata dia, dikutip dari TechCrunch, Selasa (14/5/2024).
BACA JUGA:Ratu Shima, Penguasa Tangguh yang Membangun Peradaban di Tanah Jawa!
Sebagai informasi, GPT-4 Turbo yang sebelumnya merupakan layanan paling canggih dari OpenAI dilatih untuk menganalisa kombinasi teks dan gambar.
GPT-4o merupakan tingkat lanjutannya yang menambahkan aspek audio.
Lantas, seperti apa saja kegunaannya di kehidupan sehari-hari?
GPT-4o meningkatkan kemampuan yang sebelumnya sudah ada pada layanan populer ChatGPT.
BACA JUGA:Mengisi Liburan dengan Berkemah dan Memancing di Wisata Parang Gombong!
Sejatinya, ChatGPT selama ini sudah menawarkan mode suara untuk melakukan transkip pada respons chatbot dengan metode teks-ke-suara.
Namun, GPT-4o meningkatkan kemampuannya sehingga pengguna bisa berinteraksi dengan ChatGPT benar-benar seperti lawan bicara atau asisten.