7 Mitos Terkenal di Masyarakat Sunda yang Masih Dipercayai!

KORANPAGARALAMPOS.CO - Mitos adalah cerita yang sering kali dianggap benar oleh banyak orang, termasuk oleh masyarakat Sunda.

Di wilayah Sunda, berbagai mitos telah berkembang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Meskipun zaman telah berubah, beberapa mitos tetap diyakini dan dijaga keberadaannya.

Berikut adalah tujuh mitos yang paling terkenal di kalangan masyarakat Sunda.

1. Memotong Kuku di Malam Hari

Salah satu mitos yang sangat terkenal di kalangan masyarakat Sunda adalah larangan memotong kuku pada malam hari. Mitos ini menyatakan bahwa memotong kuku di malam hari dapat mempengaruhi jiwa seseorang.

BACA JUGA:Mengisi Liburan dengan Berkemah dan Memancing di Wisata Parang Gombong!

Orang yang melanggar larangan ini diyakini dapat mengalami gangguan jiwa, seperti menjadi gila, stres, atau merasa tidak bahagia.

Walaupun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos ini, banyak orang Sunda yang masih menghindari memotong kuku pada malam hari demi keselamatan dan ketenangan pikiran.

2. Tidur Tengkurap dengan Kaki di Angkat ke Atas

Mitos berikutnya adalah larangan tidur dengan posisi tengkurap dan kaki diangkat ke atas. Menurut kepercayaan masyarakat Sunda, tidur dengan posisi ini bisa membawa nasib buruk.

Konon, mitos ini menyebutkan bahwa tidur dengan posisi seperti itu bisa membuat ibu seseorang meninggal dunia. Walaupun alasan di balik mitos ini tidak jelas, banyak orang Sunda yang menghindari tidur dengan posisi tersebut untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

BACA JUGA:Destinasi Wisata Terfavorit di Indonesia, Keindahan yang Tak Terlupakan!

3. Duduk di Depan Pintu

Duduk di depan pintu adalah mitos lain yang banyak dipercayai oleh masyarakat Sunda. Menurut mitos ini, duduk di depan pintu dapat membuat seseorang sulit mendapatkan jodoh. Meskipun terdengar sepele, mitos ini sangat dipercaya oleh banyak orang Sunda.