Menjejak Sejarah Legendaris Kue Rangi, Gastronomi Ikonik Cilegon
Menjejak Sejarah Legendaris Kue Rangi, Gastronomi Ikonik Cilegon-net-net
Sebagai bagian dari warisan kuliner Indonesia, kue ini telah ada selama berabad-abad, menyaksikan perubahan zaman dan tetap bertahan sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas kota.
Asal-usul nama "Rangi" konon berasal dari bahasa Sunda yang berarti "warna-warni". Hal ini merujuk pada kekayaan warna dan rasa yang terkandung dalam kue ini.
BACA JUGA:Kelezatan Kuliner Depok, 7 Hidangan Khas yang Menggugah Selera!
BACA JUGA:Menjelajahi Kelezatan Kota Palangkaraya, 8 Kuliner Khas yang Memikat Hati dan Lidah
Dalam sejarahnya, kue Rangi dipercaya berasal dari pengaruh budaya Tionghoa dan Melayu, yang kemudian disesuaikan dengan citarasa lokal.
Bahan-Bahan
Untuk menciptakan kue Rangi yang lezat, Anda akan memerlukan bahan-bahan berikut:
250 gram tepung beras
100 gram gula pasir
50 gram kelapa parut
BACA JUGA:Perjalanan Kuliner Depok, 5 Jajanan Lokal Unik dan Legendaris yang Wajib Dicoba!
BACA JUGA:Mengungkap Kelezatan Palangkaraya, 6 Kuliner Khas yang Unik dan Legendaris
2 butir telur
1/2 sendok teh vanili
Pewarna makanan sesuai selera (merah, hijau, kuning, biru)