Piala Asia U-23 2024 - Ernando Ari Gemilang Tepis Dua Penalti, Pratama Arhan Pahlawan Timnas U-23 Indonesia
Piala Asia U-23 2024 - Ernando Ari Gemilang Tepis Dua Penalti, Pratama Arhan Pahlawan Timnas U-23 Indonesia-pagaralampos-
Tidak ada gol tambahan di sisa waktu, Garuda Muda unggul 2-1 di babak pertama atas Korea Selatan. Babak Kedua
Korea Selatan langsung memasukkan tiga pemain untuk menambah intensitas serangan ke jantung pertahanan Garuda Muda.
Timnas U-23 Indonesia mengancam lewat sebuah serangan balik pada menit ke-52, tetapi tembakan Rafael Struick belum mengarah ke sasaran.
Pratama Arhan kembali mendapatkan peluang melalui skema serangan balik dua menit kemudian, tetapi tembakan kaki kanannya masih melambung.
BACA JUGA:STY Percaya Diri Jika Lawan Jepang
Pada menit ke-57, Rafael Struick mendapatkan peluang emas untuk Garuda Muda dari serangan balik, tetapi tembakan melengkungnya masih melambung di atas gawang Korea Selatan.
Semenit kemudian, Marselino Ferdinan giliran yang membuang peluang Timnas U-23 Indonesia untuk menambah keunggulan usai tembakannya dari sisi kiri hanya mengenai jaring luar gawang saja.
Korea Selatan mendapatkan peluang terbaik melalui sontekan dari Jeong Sang-bin pada menit ke-60, tetapi blok mahal dilakukan oleh Rizky Ridho. Keunggulan Garuda Muda tetap aman.
Upaya Korea Selatan untuk memburu gol penyeimbang terganggu usai Lee Yong-jun menerima kartu merah dari wasit Shaun Evans pada menit ke-70. Lee Yong-jun dianggap wasit telah menginjak Justin Hubner dengan pul sepatunya.
BACA JUGA:8 Tim Lolos Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Hanya 2 Wakil ASEAN Thailand Tersingkir
Rafael Struick mendapatkan peluang emas pada menit ke-77, tetapi sepakannya masih bisa dimentahkan oleh kiper Korea Selatan.
Usaha keras Korea Selatan berbuah hasil usai Jeong Sang-bin sukses mencetak gol penyeimbang memanfaatkan kelengahan Garuda Muda dalam mengantisipasi serangan balik pada menit ke-82.
Tidak ada gol tercipta di sisa waktu, pertandingan berlanjut ke babak perpanjangan waktu. Babak Perpanjangan Waktu
Timnas U-23 Indonesia yang unggul jumlah pemain langsung mengambil alih penguasaan bola di 15 menit pertama. Namun, kedua tim yang sudah kelelahan gagal menciptakan peluang di 15 menit pertama.