Mengilas Balik Sejarah Suku Dayak di Kepulauan Kalimantan

Mengilas Balik Sejarah Suku Dayak di Kepulauan Kalimantan -Net-Net

 Jadi semula istilah orang Daya (orang darat) ditujukan untuk penduduk asli Kalimantan Barat yakni rumpun Bidayuh yang selanjutnya dinamakan Dayak Darat yang dibedakan dengan Dayak Laut (rumpun Iban).

Di Banjarmasin, istilah Dayak mulai digunakan dalam perjanjian Sultan Banjar dengan Hindia Belanda tahun 1826, untuk menggantikan istilah Biaju Besar (daerah sungai Kahayan) dan Biaju Kecil (daerah sungai Kapuas Murung) yang masing-masing diganti menjadi Dayak Besar dan Dayak Kecil, selanjutnya oleh pihak kolonial Belanda hanya kedua daerah inilah yang kemudian secara administratif disebut Tanah Dayak.

BACA JUGA:Chelsea Terhenti oleh Gol Telat, Ditahan oleh Tim Juru Kunci Liga Inggris

BACA JUGA:Wajib Lakukan Hal Ini Jika Kalian Mengalami Depresi Berat! Simak!

Sejak masa itulah istilah Dayak juga ditujukan untuk rumpun Ngaju-Ot Danum atau rumpun Barito. 

Dilansir dari laman Kemendikbud, Suku Dayak memiliki asal-usul keturunan dari imigran yang berasal dari Provinsi Yunnan di China Selatan, tepatnya di Sungai Yang Tse Kiang, Sungai Mekong, dan Sungai Menan.

Pada awalnya, kelompok ini bermigrasi menuju Semenanjung Malaysia, dan kemudian mereka melanjutkan perjalanan ke bagian utara Pulau Kalimantan.

Asal usul nama suku Dayak adalah penjajah Belanda yang melakukan ekspansi di Kalimantan atau Borneo saat itu.

BACA JUGA:Cara Ampuh Mengatasi Ketika Kita Depresi Berat dan Mengenali Gejalanya!

BACA JUGA:Barcelona Dituntut Tampil Sehebat Saat Melawan Napoli, Kalahkan PSG di Liga Champions

Suku Dayak tinggal di daerah sungai di dalam hutan dan mereka mencari nafkah sebagai nelayan di hulu sungai.

Dalam sejarah mereka, suku Dayak pernah memiliki kerajaan sendiri, namun akhirnya dikalahkan oleh kerajaan Majapahit.

Setelah kerajaan Dayak runtuh, banyak orang Dayak mulai memeluk agama seperti Islam, Kristen, dan lainnya, sehingga mereka meninggalkan sebagian aspek adat dan budaya Dayak dan bergabung dengan suku Melayu dan Banjar.

Suku Dayak yang berasal dari Kalimantan ini terdiri dari lebih dari 200 sub kelompok etnis yang sebagian besar tinggal di daerah aliran sungai atau pegunungan di bagian selatan dan tengah pulau Kalimantan.

BACA JUGA:Cara Jitu Memilih Celana Dalam Untuk Wanita Gendut, Mari Simak!

Tag
Share