Baik Joko maupun Ayu, sebenarnya masih mencintai kekasih masing-masing.
Mereka masih belum rela jika harus ditinggalkan. Melihat rasa kasih sayang yang begitu besar, akhirnya keduanya pun memutuskan untuk bekerja sama.
Hal ini mereka lakukan untuk kembali mendapatkan hati kekasih masing-masing. Dengan begitu, Joko bisa bersama dengan kekasihnya lagi.
BACA JUGA:UCAPAN ULTA KAPOLRES PAGARALAM
Begitu pula dengan Ayu, bisa bersama dengan sang kekasih. Sehingga, Joko dan Ayu bisa menemukan kembali kebahagiaan mereka.
Joko Mengalami Quarter Life Crisis
Tak hanya masalah asmara saja, Joko yang masih berusia muda, juga mengalami masalah lainnya.
Hal ini akan menjadi kelanjutan sinopsis Lara Ati berikutnya.
BACA JUGA:Kantor Kejari Lahat Dipenuhi Warga
Joko merasa tidak tenang dan gundah karena dirinya selalu mendengarkan pendapat orang lain.
Di sisi lain, Joko lupa jika ia juga harus mendengarkan kata hati dan keinginannya sendiri.
Merasa tidak nyaman dengan zona hidupnya, ia pun ingin keluar dari tekanan tersebut. Ia merindukan kebebasan di masa mudanya.
Selain itu, ia tidak ingin mengalami quarter life crisis yang biasa dialami oleh anak-anak muda seusianya.
BACA JUGA:Angka Kemiskinan Sumsel Turun Hingga 11,78%
Deretan Para Pemain
- Bayu Skak sebagai Joko Harjono