Lemak nabati dibagi menjadi lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda.
Lemak tak jenuh tunggal terdapat pada minyak zaitun, minyak kacang tanah, alpukat dan selai kacang.
Sementara itu, lemak tak jenuh ganda mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang dapat Anda temui di dalam kacang kedelai, tahu, minyak sayur, dan biji-bijian.
Lemak nabati adalah lemak yang berasal dari tumbuhan dan punya manfaat bagi bagi tubuh manusia.
BACA JUGA:Sudahkah Kalian Tahu? Ini 5 Rahasia Ramuan Herbal Keajaiban Brotowali Dalam Pengobatan Tradisional!
Seperti disebutkan sebelumnya, lemak nabati berguna untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk menurunkan kadar kolesterol dan mencegah penyakit jantung.
Beberapa contoh lemak nabati yang umum didapatkan adalah minyak nabati, alpukat, kedelai, kelapa, dan masih banyak lagi.
Lemak nabati berbeda dengan lemak jenuh dan lemak trans yang justru dapat meningkatkan jumlah kolesterol jahat dalam darah dan memicu munculnya sejumlah penyakit.
Lemak jenis ini termasuk ke dalam lemak tak jenuh (unsaturated fat).
Secara ilmiah, lemak tidak jenuh adalah asam lemak yang dibangun dari karbon dan hidrogen yang terkandung dalam makanan.
Dalam prosesnya, lemak tidak jenuh kehilangan dua atom hidrogen, sehingga disebut lemak tak jenuh.
Atom hidrogen yang hilang berarti bahwa beberapa atom karbon memiliki ikatan rangkap dua atau bahkan rangkap tiga.
Itu melemahkan keseluruhan struktur lemak tak jenuh, yang sangat, sangat penting untuk kesehatan.
BACA JUGA:Hobby Memasak Wajib Tahu! Inilah 5 Jelajahi Aroma dan Rasa Petualangan Memasak Yang Tak Terlupakan
Lemak nabati dalam bentuk makanan dan minyak, merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal dan ganda.