Zhao optimistis bahwa dengan selesainya pembangunan pabrik, BYD akan mampu meningkatkan produksi dan memperluas jangkauan produknya di pasar lokal dan regional.
Model Kendaraan BYD yang Dipasarkan di IndonesiaSaat ini, BYD telah memperkenalkan empat model kendaraan listrik di Indonesia, yakni:
Seal (sedan)
Atto 3 (SUV)
BACA JUGA:Digempur Mobil Listrik China, Suzuki Masih Andalkan Mild Hybrid, Ini Alasannya!
Dolphin (hatchback)
M6 (MPV tujuh penumpang)
Dari keempat model tersebut, M6 menjadi kendaraan terlaris di Indonesia sepanjang tahun lalu.
Melihat tingginya permintaan, BYD berencana menambah lebih banyak varian pada tahun 2025.
BACA JUGA:Suzuki APV 2025, Mobil Serbaguna Terbaik untuk Keluarga dan Usaha, Ini Kelebihannya!
Salah satu yang akan segera diluncurkan adalah Denza, merek premium BYD, yang dijadwalkan hadir di Indonesia dalam waktu dekat.
Ekspansi Global dan Posisi Strategis di Asia TenggaraEkspansi BYD tidak hanya terbatas pada Indonesia.
Perusahaan ini telah mencatatkan penjualan global yang sangat mengesankan, dengan lebih dari 4 juta unit terjual pada tahun 2024.
Keberhasilan ini menjadikan BYD sebagai salah satu pemain utama di industri kendaraan listrik global, bersaing ketat dengan merek Jepang dan Korea.
BACA JUGA:Toyota Avanza Hybrid 2025, Era Baru Mobil MPV Ramah Lingkungan, Ini Kecanggihannya!
Di Asia Tenggara, BYD telah membuka pabrik pertamanya di Thailand dengan investasi sebesar US$490 juta, yang memiliki kapasitas produksi 150.000 unit per tahun, termasuk kendaraan plug-in hybrid.