2026, Pembangunan Gedung Layanan Kanker Ditarget Selesai

Rabu 08 Jan 2025 - 20:45 WIB
Reporter : Thom Yorke
Editor : Thom Yorke

KORANPAGARALAMPOS.CO – Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi menyebut akan membangun gedung layanan kanker terpadu, yang bekerjasama dengan Integrated Cancer Biology (ICB) di empat rumah sakit (RS) yang ada di Indonesia, yakni RS Adam Malik Medan Sumatera Utara, Dua di RS Mohammad Hoesin Palembang Sumatera Selatan, tiga Kandau di Manado Sulawesi Utara, dan di Kelaten Jawa Tengah.

“Sekarang ini orang-orang yang terdeteksi penyakit kanker semakin bertambah jumlahnya, dan mengakibatkan penderitanya meninggal. Oleh karena itu kita harus memperbanyak sentra pelayanan kanker di seluruh Indonesia, salahsatunya nanti akan ada di RSMH Palembang,” ujar Menkes Budi Gunadi, Rabu (8/1).

Budi mengatakan ICB membantu pemerintah Indonesia untuk membangun tempat pelayanan kanker. Sebab, ada sekitar 234 ribu orang meninggal setiap tahunnya akibat penyakit kanker.

BACA JUGA:Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Transparan

“Penyakit kanker ini kan pembunuh ketiga dari penyakit yang ada di Indonesia setelah stroke dan jantung. Jadi, nantinya empat RS itu kita bangun pusat pelayanan kanker di luar RS besar yang sudah ada,” katanya.

Ia mengungkapkan alasan memilih empat lokasi itu, tiga di antaranya dibangun di luar pulau Jawa karena masih minim layanan kanker terpadu.

“Mengapa memilih tiga wilayah di luar pulau Jawa, karena melihat di titik-titik itu kita masih agak kosong. Satu yang di Jateng itu karena memang tinggi sekali prevalensinya,” ungkapnya.

BACA JUGA:Variasi Unggulan

Ia menjelaskan, rencananya luas bangunan layanan kanker terpadu sekitar lebih dari 28 ribu meter persegi dengan kapasitas 237 tempat tidur, ada delapan lantai dan dilengkapi satu semi basement.

“Lama pembangunannya kurang lebih 18 bulan, kita targetkan selesai pada pertengahan 2026,” ucap dia. (Reza20/CE-V)

Kategori :