Meski demikian, potensi Kijang Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid untuk mendapatkan insentif PPnBM 3 persen cukup besar.
Kedua model ini telah dirakit di dalam negeri dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai 70 persen.
Dampak Kebijakan terhadap Harga OTR
Penurunan harga yang dijanjikan Toyota tidak hanya didorong oleh insentif PPnBM, tetapi juga upaya perusahaan dalam menjaga daya saing produk hybrid di pasar domestik.
BACA JUGA:Insentif Hybrid Resmi Rilis, Simak Mobil Hybrid yang Siap Meluncur!
Meskipun kenaikan PPN dan aturan opsen pajak dapat memengaruhi harga jual kendaraan, Anton memastikan bahwa harga on-the-road (OTR) akan tetap turun.
Hal ini tentunya memberikan angin segar bagi konsumen yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan.
Komitmen Toyota terhadap Kendaraan Ramah Lingkungan
Toyota terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi menuju kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.
BACA JUGA:Tips Penting Sebelum Menggunakan Mobil Matik CVT untuk Libur Akhir Tahun, Ini Dia Tips Nya!
Dengan memanfaatkan insentif pemerintah, perusahaan ini berharap dapat mendorong adopsi mobil hybrid yang lebih luas di kalangan masyarakat.
Selain itu, langkah ini juga sejalan dengan visi Toyota untuk mendukung pengembangan industri otomotif dalam negeri melalui peningkatan TKDN.
Menantikan Masa Depan yang Lebih Hijau
Dengan adanya kebijakan insentif PPnBM, diharapkan penjualan kendaraan hybrid di Indonesia akan semakin meningkat.
BACA JUGA:Buset! Koin Kuno Rp1000 Gambar Kelapa Sawit Bisa Jadi Mobil Xpander, Begini Caranya!
Tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi konsumen, kebijakan ini juga mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi emisi karbon dan menciptakan lingkungan yang lebih hijau.