PALEMBANG – Layanan Light Rail Transit (LRT) di Sumatera Selatan mencatatkan lonjakan penumpang yang luar biasa sepanjang 2024, dengan total mencapai hampir 4 juta pengguna. Hingga 3 Desember 2024, LRT Sumsel sudah melayani 3.948.295 penumpang, mendekati target 4,2 juta yang diprediksi tercapai hingga akhir tahun ini.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari berbagai inovasi yang dilakukan oleh Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatera Selatan (BPKARSS), mulai dari peningkatan fasilitas, hingga beragam program yang mendukung kenyamanan dan kemudahan bagi penumpang.
Kepala BPKARSS, Rode Paulus, mengungkapkan bahwa salah satu faktor pendorong pertumbuhan penumpang adalah upaya mereka dalam menjadikan transportasi umum lebih menarik dan praktis.
BACA JUGA:Perkuat Solidaritas Antar Organisasi Kewanitaan
“Kami optimis bisa mencapai target 4,2 juta penumpang, berkat terus berinovasi dan memperkenalkan program-program menarik untuk masyarakat,” ujar Rode saat bertemu awak media, Selasa (10/12).
Lanjutnya, Berdasarkan data, rata-rata jumlah penumpang harian LRT Sumsel pada 2024 mencapai 12.558 orang, dengan lonjakan pada akhir pekan mencapai 13.196 penumpang. Pada hari kerja, jumlah penumpang tercatat sekitar 11.064 orang.
“Selain pelayanan yang lebih baik, BPKARSS juga meluncurkan sejumlah program kreatif, seperti Gerakan Nasional Kembali Ke Angkutan Umum (GNKAU), yang mencakup penambahan rute feeder dan penyelenggaraan acara komunitas seperti LRT Fest dan Semarak HUT LRT. Inovasi ini terbukti menarik perhatian masyarakat untuk lebih memilih LRT sebagai transportasi harian,” ungkapnya. (*)