Dengan demikian, diharapkan molis yang dilengkapi dengan baterai baru ini akan memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi dan lebih sedikit mengalami masalah kebakaran.
Pentingnya langkah ini terlihat dari data yang dikeluarkan oleh Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China, yang menyebutkan bahwa pada 2023, kepemilikan molis di China mencapai 350 juta unit, dengan produksi tahunan sebanyak 42,28 juta unit.
Meskipun popularitas molis terus meningkat, masalah kebakaran yang terjadi akibat kerusakan baterai menjadi kendala utama yang perlu segera diatasi.
Melalui inovasi ini, BYD dan Tailg berharap dapat menyediakan baterai yang tidak hanya lebih aman, tetapi juga lebih efisien dan tahan lama, memberi dampak positif bagi industri sepeda motor listrik di China.
BACA JUGA:Penjualan Melesat, Ini Daftar Harga Mobil Listrik BYD Terbaru!
Sebagai langkah awal, baterai yang dikembangkan akan diuji dan diterapkan pada produk molis yang diproduksi oleh Tailg, dengan harapan dapat menjadi standar baru dalam industri sepeda motor listrik global.
Dengan kolaborasi ini, BYD dan Tailg berharap dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap molis sebagai moda transportasi yang ramah lingkungan dan aman, serta mengurangi kekhawatiran mengenai keselamatan pengguna.
Inovasi ini diharapkan akan membawa perubahan besar di industri sepeda motor listrik, menjadikan molis lebih populer dan lebih dapat diandalkan di masa depan.