KORANPAGARALAMPOS.CO - Kampas rem adalah salah satu komponen vital dalam sistem pengereman kendaraan.
Fungsinya sangat penting untuk mengurangi kecepatan atau menghentikan laju kendaraan secara aman.
Namun, seperti komponen kendaraan lainnya, kampas rem memiliki masa pakai yang terbatas dan kualitasnya akan menurun seiring waktu akibat gesekan yang terus-menerus.
Oleh karena itu, pengendara harus memahami tanda-tanda kampas rem yang perlu diganti untuk menjaga keselamatan berkendara.
BACA JUGA:Suzuki XL7, Mobil Keluarga Gagah dengan Fitur Hybrid dan Irit BBM, Segini Harganya!
1. Volume Minyak Rem Berkurang
Iwan, pemilik bengkel Iwan Motor Honda Auto Clinic, menjelaskan bahwa salah satu indikasi kampas rem perlu diganti adalah berkurangnya volume minyak rem tanpa adanya kebocoran.
Minyak rem yang berkurang biasanya menunjukkan bahwa kampas rem sudah mulai menipis.
"Ketika kampas rem mulai habis, piston dalam kaliper bergerak lebih jauh untuk mencengkeram piringan rem, sehingga minyak rem pun terpakai lebih banyak," jelas Iwan.
BACA JUGA:7 Mobil Suzuki Kecil yang Nyaman dan Praktis untuk Harian, Ini Dia mereknya!
2. Suara Decit Saat Menginjak Rem
Kemunculan suara decit ketika pedal rem diinjak juga menjadi salah satu tanda kampas rem aus.
Menurut Iwan, hal ini disebabkan oleh adanya limiter pada kampas rem. Limiter ini berfungsi sebagai peringatan bahwa kampas rem akan habis.
"Suara berdecit ini muncul karena kampas rem yang sudah tipis mulai bergesekan dengan bagian lain dalam sistem rem," tambahnya.