PAGARALAMPOS.CO - Pasangan Calon Walikota Pagaralam dan Wakil Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni dan Alfikriansyah (ALAF) menggelar dialog terbuka bersama seluruh komunitas anak muda Pagaralam, yang bertempat di Lapangan Merdeka Alun-alun Utara, Minggu (10/11).
Diskusi ini menyoroti tantangan yang dihadapi anak muda dalam menjalankan usaha mereka. Lio Kencer, perwakilan pemuda pecinta buku, mengangkat masalah keterbatasan finansial yang sering kali menghambat idealisme dan keinginan mereka untuk berkembang.
“Anak-anak muda ini malu untuk meminta bantuan pemerintah karena idealisme mereka tinggi, tapi sering terkendala finansial,” ucap Lio.
BACA JUGA:Tekan Angka Kemiskinan Ekstrem Pagaralam
Menanggapi hal tersebut, Calon Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni menekankan perlunya peran aktif pemerintah dalam mendukung UMKM yang dijalankan anak muda.
“Kami akan memberi ruang dan memfasilitasi agar yang tidak mampu pun dapat meraih sukses,” jelas Alpian.
Dia menekankan pentingnya kolaborasi antara pengusaha muda yang sudah sukses dengan pengusaha pemula, sambil memastikan adanya pelatihan berkelanjutan.
BACA JUGA:Tegas Berantas Judi Online
Calon Wakil Wali Kota, Alfikrianyah, juga menambahkan pentingnya klasterisasi UMKM agar lebih terarah.
“Kita ingin ada klaster seperti kuliner dan fashion yang dibedakan, dan setiap klaster ini bisa naik kelas sesuai perkembangannya,” jelasnya.
Alfikrianyah juga menekankan perlunya dukungan pemerintah yang tepat sasaran sesuai kebutuhan para pelaku UMKM.
BACA JUGA:Apresiasi Kebersamaan dan Promosi Wisata Pagaralam
Widia, perwakilan komunitas mahasiswa, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wadah untuk menampung keresahan anak muda. Ia berharap kegiatan serupa dapat mengurangi jarak antara anak muda dan pemerintah.
“Selama ini mungkin ada keraguan atau kurang beraninya anak-anak muda menyampaikan gagasan mereka,” tambah Yongki Alexander, yang mengharapkan diskusi ini menjadi ruang untuk menyampaikan ide dan pandangan demi pembangunan Kota Pagaralam.