KORANPAGARALAMPOS.CO - Rem mobil yang terasa keras bisa menjadi masalah serius, karena mempengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara.
Pedal rem yang sulit diinjak mengurangi respons kendaraan, terutama ketika pengemudi harus mengerem mendadak.
Ketika rem mobil terasa keras, biasanya ada beberapa penyebab mendasar, mulai dari masalah pada komponen rem hingga faktor lain yang memengaruhi sistem pengereman.
Mengetahui penyebab ini sangat penting agar pengemudi dapat menjaga kinerja rem secara optimal dan mengurangi risiko kecelakaan. Berikut adalah empat penyebab umum rem mobil terasa keras yang perlu diwaspadai.
BACA JUGA:Pengemudi Wajib Tahu! Inilah Tanda Kampas Kopling Mulai Menipis pada Mobil Manual!
1. Masalah pada Booster Rem
Booster rem adalah komponen penting yang membantu meringankan tekanan pada pedal saat mengerem.
Jika booster mengalami masalah, pedal rem akan terasa lebih berat dan keras ketika diinjak.
Salah satu penyebab utama kerusakan booster adalah kebocoran pada sistem vakum atau kerusakan pada membran booster.
BACA JUGA:Jangan Anggap Spele, Begini Cara Menyalakan Mobil Matik yang Benar!
Kebocoran vakum ini mengurangi efektivitas booster, sehingga tekanan yang seharusnya memudahkan pedal justru hilang.
Jika rem mulai terasa keras, sebaiknya segera periksa booster rem dan lakukan perbaikan jika diperlukan.
Booster yang tidak berfungsi optimal bisa sangat mengganggu, terlebih pada kondisi mendadak di jalan raya.
Pemeriksaan dan perawatan berkala sangat disarankan untuk memastikan fungsi booster tetap maksimal.
BACA JUGA:Kenapa Bengkel Selalu Sarankan Ganti Aki Mobil, Padahal Bisa Dicas?, Ini Alasannya!