Perawatan dan Penggunaan
Freddy juga menekankan pentingnya perawatan dalam menentukan daya tahan sebuah mobil.
Untuk mobil matik, perawatan yang rutin seperti mengganti oli transmisi secara berkala dapat memperpanjang umur komponen.
Dalam banyak kasus, pemilik mobil matik yang mengikuti saran perawatan ini dapat menggunakan mobil mereka hingga 200.000 km tanpa masalah yang berarti.
“Kalau CVT, misalnya, saya belum pernah menemukan yang mencapai jarak setinggi itu, tetapi ada yang bisa mencapai 200.000 km dengan perawatan yang tepat,” jelasnya.
Kesimpulan
Dari penjelasan Freddy, kita bisa menyimpulkan bahwa mitos tentang mobil manual yang lebih awet daripada mobil matik tidak sepenuhnya akurat.
Meskipun setiap jenis transmisi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, ketahanan transmisi otomatis bisa sangat baik jika dirawat dengan benar.
BACA JUGA:Insinyur Jepang Kaget Saat Bongkar Mobil BYD, Ternyata Ini Penyebabnya!
Hal ini menunjukkan bahwa faktor perawatan dan cara penggunaan mobil sangat mempengaruhi daya tahan dan performa kendaraan.
Jadi, bagi Anda yang sedang mempertimbangkan untuk membeli mobil baru, jangan hanya terfokus pada jenis transmisi.
Pertimbangkan juga cara Anda akan merawat dan menggunakan mobil tersebut, karena hal ini akan menjadi penentu utama dalam menjaga keawetan dan performa kendaraan Anda.