Olahraga Tradisional yang Mulai Terlupakan

Kamis 02 Nov 2023 - 13:04 WIB
Reporter : Torres
Editor : Torres

Awalnya bambu dipotong sebatas ruas, kemudian bagian depannya diberi rongga sepanjang 15 cm dengan kelebaran 5 cm. 

Pada bagian belakangnya yang tertutup oleh ruas bambu juga diberi rongga untuk memasukkan bambu pelontar.

Uniknya, pelontar ini juga terbuat dari bambu yang sudah dipotong pipih sehingga dapat mudah lentur. 

BACA JUGA:Selain Nikmat Rasanya Ini Dia 5 Makanan Khas Jepara Wajib Kalian Coba

Pelontar inilah yang kemudian mampu melejitkan biji peluru yang dimasukkan ke dalam bambu.

Jika dahulu anak-anak menggunakan batuan kerikil sebagai peluru, kini peluru yang digunakan adalah lenca, yaitu sejenis sayuran yang biasa digunakan oleh masyarakat Sunda sebagai lalapan

Ada dua cara dalam olahraga permainan Bedil Jepret, yakni dimainkan secara kelompok dan secara individual.

Jika dimainkan secara kelompok, peserta harus lebih dari dua orang, setiap kelompok berusaha menjadikan lawan sebagai target, layaknya seseorang dalam medan perang.

BACA JUGA:Dahsyat, Megawati Belum Terbendung di Negeri Ginseng

Sedangkan yang bersifat individual dimainkan dengan cara menembakkan peluru ke arah target yang sudah ditentukan.

3. Egrang

Bisa dibilang Egrang merupakan salah satu olahraga tradisional yang masih cukup banyak dikenal masyarakat. 

Olahraga ini membutuhkan alat peraga yang terbuat dari bambu. 

BACA JUGA:Film Horor The Piper, Tayang di Bioskop November 2023

Dua bilah bambu dipotong dengan panjang sekitar 2-3 meter.

Masing-masing bilah diberi pijakan.

Kategori :