Strategi ini menunjukkan bahwa Hyundai memahami dinamika pasar dan berusaha untuk memaksimalkan potensi setiap model yang mereka miliki.
Rencana Peluncuran Inster
Pendaftaran merek dagang Inster oleh Hyundai di Indonesia menandakan keseriusan pabrikan asal Korea Selatan ini dalam menggarap segmen kendaraan listrik.
Meskipun detail tentang Inster masih terbatas, hal ini bisa menjadi pertanda bahwa Hyundai akan memperkenalkan model yang lebih terjangkau atau berbeda dalam fitur dan desain.
BACA JUGA:Biar Hemat BBM, Begini Teknik Mengemudikan Mobil CVT!, Pengemudi Wajib Tau!
Fransiscus menyebutkan bahwa Hyundai sedang mempelajari dua segmen yang berbeda, yaitu segmen di bawah Kona dan di atas Kona.
Dengan demikian, mereka dapat memperkenalkan produk baru tanpa menyebabkan kanibalisme di antara model yang sudah ada.
Inovasi dan pengembangan produk baru ini sangat penting bagi Hyundai untuk tetap kompetitif dalam pasar yang semakin ketat.
Di Indonesia, pasar kendaraan listrik masih dalam tahap pertumbuhan, namun potensi untuk berkembang sangat besar.
BACA JUGA:Kapan Harus Ganti Transmisi CVT Mobil Secara Total?, Simak Penjelasan Lengkapnya Disini!
Hyundai berambisi untuk menjadi salah satu pemimpin di segmen ini, dengan memanfaatkan model-model yang sudah ada dan mengembangkan yang baru.
Penetrasi Pasar dan Strategi Pemasaran
Hyundai memahami bahwa untuk mencapai target ambisius ini, mereka perlu memiliki strategi pemasaran yang efektif.
Dengan memperkenalkan model baru, mereka tidak hanya ingin menarik konsumen yang sudah ada, tetapi juga membuka peluang untuk menjangkau segmen pasar yang lebih luas.
BACA JUGA:Mazda Resmi Rilis Harga Mazda EZ-6 EV di China, Mobil Listrik Termurah dari Mazda, Segini Harganya!
"Dengan menjadi tambahan, kami akan memilih segmen mana yang ingin kami masuki. Hal ini penting untuk memastikan bahwa kami tidak menciptakan kompetisi internal di antara produk-produk kami," jelas Fransiscus.