Namun, menurut Muchlis, hal ini justru bisa membuat mesin terbebani, sehingga konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.
"Pemakaian gigi percepatan terlalu tinggi juga membebani komponen internal transmisi, yang akan menerima gaya gesek lebih besar dan getaran lebih kuat," tambahnya.
Dampak Kerusakan pada Transmisi
Kerusakan yang disebabkan oleh penggunaan gigi yang salah tidak hanya terbatas pada transmisi saja.
Getaran yang dihasilkan oleh pemakaian gigi yang tidak tepat juga dapat merusak komponen lain pada mobil, seperti engine mounting.
Engine mounting merupakan bagian penting yang menopang mesin dan transmisi pada rangka mobil.
Fungsinya adalah meredam getaran dari mesin agar tidak terasa di dalam kabin.
Muchlis menjelaskan, getaran yang berlebihan akibat kesalahan penggunaan gigi bisa memperpendek usia engine mounting.
BACA JUGA:Mobil Pecah Ban Saat Kecepatan Tinggi, Jangan Panik, Begini Cara Mengendalikannya!
Jika komponen ini rusak, pengemudi akan mulai merasakan getaran yang tidak nyaman saat mengemudi, dan ini dapat memengaruhi keseluruhan pengalaman berkendara.
Selain itu, perbaikan engine mounting dan transmisi merupakan proses yang cukup mahal dan memakan waktu, sehingga pencegahan menjadi langkah yang paling bijak.
Cara Menggunakan Gigi Transmisi dengan Benar
Untuk mencegah kerusakan transmisi, penting bagi pengemudi untuk memahami cara menggunakan gigi dengan benar.
BACA JUGA:3 Penyebab Ban Mobil Aus Tidak Merata dan Cara Mencegahnya, Pengemudi Wajib Paham!
Berikut beberapa panduan penggunaan gigi yang tepat agar transmisi mobil tetap awet: