Beberapa orang melaporkan merasa seperti diawasi atau mendengar suara-suara aneh saat berada di dalam gedung-gedung kosong.
BACA JUGA:Sepi Pengunjung! Fakta Menarik Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Ini Penjelasannya
Kolam Buaya yang Dihuni Roh Sebelum ditutup, Taman Festival Bali memiliki atraksi buaya yang menjadi salah satu daya tarik utama.
Setelah taman ditinggalkan, buaya-buaya tersebut konon dibiarkan begitu saja tanpa perawatan, hingga akhirnya mati kelaparan.
Kisah ini menambah kesan mistis pada taman tersebut.
Penduduk setempat percaya bahwa roh buaya-buaya tersebut masih menghantui area kolam, dan beberapa pengunjung mengaku mendengar suara gemericik air atau gerakan misterius di sekitar kolam, seolah-olah buaya-buaya itu masih ada.
BACA JUGA:Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Oase Hijau di Tengah Jakarta
Suara-Suara Misterius Pengunjung yang memberanikan diri menjelajahi taman di malam hari seringkali mendengar suara-suara yang tidak bisa dijelaskan.
Beberapa di antaranya melaporkan mendengar langkah kaki, suara tawa anak-anak, atau bahkan jeritan dari kejauhan.
Suara-suara ini semakin memperkuat aura seram yang menyelimuti Taman Festival Bali.
Ada yang mengatakan bahwa suara-suara tersebut adalah sisa-sisa energi dari masa lalu ketika taman ini masih ramai dikunjungi wisatawan.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata di Palembang Hits yang Wajib Kamu KunjungiKisah Mistis Pengunjung Tidak sedikit pengunjung yang berbagi cerita seram mereka setelah berkunjung ke Taman Festival Bali.
Salah satu cerita populer adalah tentang seorang fotografer yang datang untuk mengabadikan suasana taman pada malam hari.
Ia mengklaim melihat sosok perempuan berbaju putih yang berdiri di salah satu sudut bangunan, namun saat didekati, sosok tersebut menghilang begitu saja.
Pengalaman ini membuatnya yakin bahwa tempat tersebut benar-benar dihuni oleh makhluk tak kasat mata.
BACA JUGA:Pesona Instagramable Wana Wisata Bukit Pinus Wonosalam di Jawa Timur