KORANPAGARALAMPOS.CO - Gorontalo yang dikenal sebagai "Serambi Madinah," bukan hanya menawarkan keindahan alam dan budaya yang kaya, tetapi juga memiliki kekayaan kuliner yang menggugah selera.
Makanan khas Gorontalo mencerminkan sejarah panjang daerah ini, yang dipengaruhi oleh berbagai budaya, termasuk Melayu, Arab, dan Eropa.
Bahan-bahan alami yang melimpah di tanah Gorontalo, seperti ikan segar, rempah-rempah, dan kelapa, menjadikan setiap hidangan khas daerah ini kaya akan cita rasa dan aroma yang khas.
Berikut adalah beberapa makanan khas Gorontalo yang terkenal dan wajib dicoba.
BACA JUGA:Inilah 14 Makanan Khas Medan yang Jadi Incaran Wisatawan, Nikmatnya Bukan Main!
1. Binte Biluhuta
Binte Biluhuta, atau yang juga dikenal sebagai "milulu," adalah salah satu makanan khas Gorontalo yang paling populer.
Hidangan ini adalah sup jagung yang dibuat dari jagung manis yang dipipil, dicampur dengan udang atau ikan, dan disiram dengan kuah yang terbuat dari santan, air asam, dan berbagai rempah-rempah.
Rasanya unik, menggabungkan rasa manis dari jagung, gurih dari santan, serta asam segar dari air asam.
Binte Biluhuta sering disajikan sebagai makanan pembuka atau hidangan utama, terutama saat cuaca dingin karena mampu memberikan rasa hangat yang nyaman.
BACA JUGA:8 Kuliner Khas Sumatera Selatan yang Paling Terkenal Lezat, Ini Dia Kulinernya!
Sup ini juga merupakan simbol keramahtamahan masyarakat Gorontalo, sering kali disajikan untuk tamu atau saat ada perayaan keluarga.
2. Ilabulo
Ilabulo adalah makanan tradisional Gorontalo yang terbuat dari campuran hati ayam, ampela, dan sagu yang dimasak dengan santan dan rempah-rempah khas.
Campuran tersebut kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dikukus hingga matang. Ilabulo memiliki tekstur yang kenyal dengan rasa gurih yang kuat, berkat penggunaan santan dan bumbu yang meresap.
Hidangan ini sering ditemukan di berbagai acara adat Gorontalo dan juga di pasar-pasar tradisional sebagai camilan atau makanan utama.
BACA JUGA:Legenda Danau Toba: Kisah Cinta Terlarang yang Abadi
Ilabulo tidak hanya disukai karena rasanya yang lezat, tetapi juga karena nilai historis dan budayanya, yang erat kaitannya dengan identitas masyarakat Gorontalo.
3. Ayam Iloni
Ayam Iloni adalah hidangan ayam bakar khas Gorontalo yang memiliki cita rasa berbeda dari ayam bakar pada umumnya.
Ayam yang digunakan biasanya adalah ayam kampung, yang dimarinasi dengan bumbu khas Gorontalo seperti bawang putih, jahe, kunyit, ketumbar, dan santan.
Setelah dimarinasi, ayam kemudian dibakar hingga matang dengan aroma yang menggoda.
BACA JUGA:Tolak Usulan PNS Mau Pindah ke IKN
Keunikan dari Ayam Iloni terletak pada rasa bumbu yang meresap sempurna hingga ke dalam daging, serta perpaduan rasa gurih, pedas, dan sedikit manis dari rempah-rempahnya.
Hidangan ini biasanya disajikan bersama nasi putih dan sambal khas Gorontalo, menjadikannya menu favorit di berbagai restoran dan rumah makan di daerah tersebut.
4. Sate Tuna
Gorontalo yang terletak di pesisir utara Sulawesi terkenal dengan hasil lautnya, salah satunya adalah ikan tuna. Sate Tuna adalah salah satu cara menikmati ikan tuna segar dengan cara yang berbeda.
Potongan-potongan tuna yang telah dibumbui dengan rempah-rempah dan kecap, kemudian ditusuk dengan tusukan sate dan dibakar hingga matang.
BACA JUGA:Rekomendasi Kuliner Kota Serang: Menikmati Cita Rasa Khas Banten
Sate Tuna memiliki rasa yang khas, dengan daging tuna yang lembut dan sedikit kenyal.
Rasa manis dan gurih dari bumbu marinasi semakin memperkaya cita rasa sate ini. Sate Tuna biasanya disajikan dengan lontong atau nasi, serta sambal khas Gorontalo yang pedas dan menyegarkan.
5. Kue Karawo
Gorontalo juga memiliki kekayaan kuliner dalam bentuk kue-kue tradisional, salah satunya adalah Kue Karawo.
Kue ini dibuat dari adonan tepung beras, gula, dan santan yang diolah hingga menjadi tekstur yang lembut dan kenyal.
BACA JUGA:5 Upacara Adat di Jawa Barat, Ini Dia Makna dan Prosesi yang Sarat Akan Nilai Budayanya!
Kue ini kemudian dihias dengan motif-motif indah yang dihasilkan dari proses penyulaman, mirip dengan teknik yang digunakan dalam kain Karawo, salah satu kain tradisional Gorontalo.
Rasa manis dan gurih dari Kue Karawo membuatnya menjadi camilan yang populer, terutama saat acara-acara spesial seperti pernikahan atau syukuran.
Kue ini juga merupakan simbol kreativitas dan ketekunan masyarakat Gorontalo, yang mampu menggabungkan seni tradisional dengan kelezatan kuliner.
6. Perkedel Nike
Nike adalah sejenis ikan kecil yang banyak ditemukan di perairan Gorontalo.
BACA JUGA:Rekomendasi Kuliner Kota Serang: Menikmati Cita Rasa Khas Banten
Salah satu olahan dari ikan ini adalah Perkedel Nike, yang terbuat dari campuran ikan nike, tepung terigu, dan bumbu-bumbu sederhana seperti bawang putih, garam, dan merica.
Adonan tersebut kemudian dibentuk bulat pipih dan digoreng hingga matang.
Perkedel Nike memiliki rasa yang gurih dan tekstur yang renyah di luar, namun tetap lembut di dalam.
Makanan ini sering dijadikan camilan atau lauk pendamping nasi. Meski terlihat sederhana, Perkedel Nike memiliki cita rasa yang khas dan menjadi favorit di kalangan masyarakat lokal maupun wisatawan.
BACA JUGA:Sangat Menarik, Inilah 9 Upacara Adat Papua dengan Segala Keunikannya Yang Wajib Kalian Ketahui!
Makanan khas Gorontalo menawarkan keunikan rasa yang dipengaruhi oleh kekayaan alam dan budaya daerah ini.
Dari Binte Biluhuta yang menyegarkan hingga Ayam Iloni yang menggugah selera, setiap hidangan khas Gorontalo mencerminkan kekayaan rempah-rempah dan tradisi kuliner yang diwariskan turun-temurun.
Jika Anda berkunjung ke Gorontalo, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi berbagai makanan khas ini dan merasakan sendiri kelezatan yang ditawarkan oleh "Serambi Madinah" Indonesia.