Di puncak Gunung Arjuno, khususnya di jalur Tretes, terdapat fenomena aneh yang dikenal sebagai Pasar Setan.
Pendaki sering melaporkan mendengar suara ramai yang mirip dengan keramaian pasar di malam hari.
Padahal, pada siang hari, lokasi tersebut tampak sepi dan hanya berupa tanah lapang.
Suara pasar ini dikaitkan dengan aktivitas gaib yang terjadi di gunung, di mana para jin atau makhluk halus dikatakan mengadakan pasar mereka sendiri pada malam hari.
Keberadaan Pasar Setan ini menambah kesan mistis dari pendakian di Gunung Arjuno.
6. Pantangan Pendakian
Gunung Arjuno juga memiliki sejumlah pantangan yang harus dipatuhi oleh para pendaki.
Beberapa pantangan tersebut termasuk larangan mengenakan baju merah, wanita haid dilarang melanjutkan pendakian, dan tidak boleh mendaki dengan jumlah ganjil.
Selain itu, pendaki juga dilarang merusak situs-situs petilasan yang ada di gunung.
Jika pantangan ini dilanggar, banyak cerita mistis yang beredar di masyarakat, seperti pendaki yang hilang, tersesat, atau bahkan kerasukan setan.
Oleh karena itu, banyak pendaki yang sangat mematuhi pantangan ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama pendakian.
Gunung Arjuno tidak hanya menawarkan keindahan alam yang menakjubkan tetapi juga menyimpan berbagai misteri yang menambah daya tariknya bagi para pendaki dan pencinta petualangan.
Dengan kisah-kisah mistis yang melingkupi gunung ini, setiap pendakian di Gunung Arjuno seolah menjadi perjalanan ke dunia lain yang penuh dengan keajaiban dan kepercayaan tradisional.