BACA JUGA:Yuk Jaga Kesehatan! Inilah 5 Tips Mengatasi Jantung Lemah dengan Gaya Hidup Sehat
- Karbon Monoksida
Karbon monoksida sering ditemukan dalam asap knalpot mobil dan dapat menghambat suplai oksigen ke seluruh tubuh.
Ini memaksa jantung bekerja lebih keras dan dapat mengganggu fungsi paru-paru.
Tidak hanya perokok aktif yang terkena dampaknya, tetapi perokok pasif juga berisiko terkena dampak karena ikut menghirup asap rokok.
- Tar
Tar adalah zat lengket yang menempel pada paru-paru saat merokok.
BACA JUGA:Ingin Hidup Sehat Untuk Mengurangi Asam Urat, Ini Dia 5 Perubahan Gaya Hidup yang Dapat Dilakukan
Tar dapat menyempitkan saluran udara kecil di paru-paru (bronkiolus) yang berfungsi untuk menyerap oksigen.
Selain itu, tar merusak silia, yaitu rambut halus di saluran pernapasan yang berfungsi mengeluarkan virus, kuman, debu, dan benda asing.
Kerusakan ini dapat menyebabkan penyakit paru-paru seperti penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan emfisema.
- Benzena
Benzena adalah bahan kimia yang juga ditemukan dalam bahan bakar minyak.
BACA JUGA: 5 Strategi Jitu Atasi Asam Urat, Dari Pola Makan Hingga Gaya Hidup! Simak
Paparan benzena dari rokok dapat meningkatkan risiko terkena leukemia dan gangguan darah lainnya.
Selain zat-zat tersebut, rokok juga mengandung berbagai bahan kimia berbahaya lainnya seperti arsenik (ditemukan dalam pestisida), formalin (digunakan untuk pengawetan mayat), timbal (digunakan dalam baterai), danmetanol (komponen utama dalam bahan bakar roket).
Jadi, itulah zat-zat berbahaya yang terkandung dalam rokok.