KORANPAGARALAMPOS.CO - Gunung Salak, terletak di perbatasan Kabupaten Bogor dan Sukabumi, merupakan salah satu destinasi pendakian yang menantang dan menarik.
Dengan ketinggian mencapai 2.211 mdpl, gunung ini menawarkan panorama alam yang memukau serta jalur pendakian yang ekstrem.
Berikut adalah informasi lengkap mengenai jalur pendakian Gunung Salak via Cimelati, yang bisa menjadi referensi bagi pendaki yang ingin mencoba tantangan ini:
Jalur Pendakian Gunung Salak Via Cimelati
1. Persiapan Awal dan Akses
Jalur Cimelati adalah salah satu jalur pendakian ke puncak Gunung Salak yang paling pendek dan cepat, namun juga memiliki tantangan tersendiri.
Sebelum memulai pendakian, pendaki disarankan untuk mempersiapkan semua perlengkapan dan persediaan air bersih, karena di sepanjang jalur ini sulit ditemukan sumber air.
BACA JUGA:Jejak Pendakian Gunung Halau-halau: Dari Hutan Belantara ke Puncak Mistis Kalimantan Selatan
BACA JUGA:Pesona Gunung Cemaru: Petualangan Alam dan Konservasi di Jantung Kalimantan
Untuk menuju Kutajaya dari Bogor, pendaki dapat menggunakan mobil menuju jurusan Sukabumi dan turun di Cicurug atau Cimelati.
Cicurug, yang merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Sukabumi, merupakan tempat terakhir untuk mempersiapkan perlengkapan pendakian.
Dari pasar Cicurug, pendaki dapat mencarter mobil ke Kutajaya dengan tarif sekitar Rp.70.000,- atau naik ojeg dengan tarif sekitar Rp.15.000,-.
Perlu diingat bahwa kendaraan umum hanya tersedia di pagi hari dalam jumlah terbatas.
2. Memulai Pendakian dari Kutajaya
Pendakian dimulai dari desa Kutajaya. Jalur pendakian awalnya melewati ladang dan kebun pertanian penduduk.