KORANPAGARALAMPOS.CO - Kota Banjarmasin memang memiliki banyak sungai.
Sehingga tak heran terdapat Pasar Terapung untuk memudahkan warga saling menjual dan membeli kebutuhan hidup.
Biasanya yang dijual adalah hasil panen kebun sendiri atau titipan dari tetangga dan keluarga.
Ada pula makanan tradisional dan kerajinan khas kota Banjarmasin Kalimantan Selatan.
Di Kalimantan Selatan sendiri ada tiga pasar terapung besar.
Yang pertama adalah pasar Lok Baintan di atas sungai Tabuk kabupaten Banjar.
Yang kedua adalah pasar terapung alami tertua di muara sungai Kuin, tepian sungai Barito.
Terakhir atau ketiga adalah pasar terapung buatan di sekitar Siring Tendean di atas sungai Martapura.
BACA JUGA:Wisata Alam di Kepulauan Seribu, Pantai Cantik, Snorkeling, dan Keindahan Laut!
Karena pesonanya, pasar terapung – pasar terapung ini menjadi salah satu tujuan wisata di kalimantan selatan yang hits.
Sejarah Pasar Terapung Banjarmasin
Pasar Terapung Banjarmasin sudah ada sejak abad ke-14.
Kemudian dibangun kembali oleh Kerajaan Banjar yang didirikan pada abad ke-16. Transportasi darat semakin berkembang di Kalimantan Selatan, dan keberadaan pasar terapung ini semakin tergerus.
BACA JUGA:Menjelajahi Kampung Wisata Blumbang, Keindahan Alam dan Budaya yang Memukau!