Pulau ini mempunyai pesona unik yang memikat hati setiap orang yang melihatnya, dengan keindahan pemandangan dan keindahan bawah lautnya yang penuh dengan sejarah.
Pulau Rubia memiliki laut yang sangat bersih dan jernih, ombak yang tenang, serta suasana yang menyenangkan.
Tak hanya penduduk lokal, wisatawan mancanegara pun kerap mengunjungi pulau cantik ini untuk menikmati keindahannya.
1. Pulau Rubia di Aceh: Situs bersejarah sejak masa Hindia Belanda sebagai tempat karantina haji di Sumatera.
BACA JUGA:Menikmati Hari Libur di Jawa Barat, Destinasi Wisata Alam dan Budaya!
Nama Pulau Rubia diambil dari nama Kota Rubiah yang merupakan kepribadian kebanggaan masyarakat Aceh yaitu kota berkepribadian.
Rubiah merupakan istri dari ustad Tengku Ibrahim yang bergelar Tengku Iboihi dan pasangan tersebut tinggal di Pulau We, Iboi Pidi.
Karena perbedaan pendapat, mereka memutuskan untuk membagi harta dan tempat tinggal mereka menjadi dua, dengan Tengku Ibrahim tetap di Iboi dan Siti Lubia bertempat tinggal di sisi Pulau Iboi.
Ia tinggal di sana sampai akhir hayatnya, sehingga pulau itu dinamakan Pulau Rubiah.
BACA JUGA:Panduan Libur Sekolah di Sumsel, Destinasi Wisata Menarik untuk Semua Usia!
2. Formasi Terumbu Karang
Pulau Rubiah merupakan pulau yang tidak berpenghuni, namun saat ini telah menjadi salah satu objek wisata di Aceh dan wajib dikunjungi oleh wisatawan yang berlibur ke Aceh.
Teman-teman yang hobi snorkeling pasti akan rindu jika tidak berkunjung ke Aceh yang terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya.
Pulau ini berisi 14 dari 15 spesies biota laut Indonesia yang dilindungi.
BACA JUGA:Eksplorasi Wisata Buken Purwokerto, Keindahan Danau dan Serunya Berenang di Pegunungan!
Untuk diving dan snorkeling, wisatawan hanya bisa menyelam hingga kedalaman 15 meter.