KORANPAGARALAMPOS.CO - Real Madrid mengubah diri jadi tim anti-peluru setelah memboyong trofi Liga Champions ke-15.
Sejarah spesial ditorehkan Real Madrid setelah menjuarai Liga Champions musim 2023-2024 Real Madrid tidak hanya menegaskan status sebagai raja Benua Eropa lewat kemenangan tersebut.
Borussia Dortmund yang datang sebagai lawan belum berhasil menghentikan dominasi Madrid Los Blancos tetap keluar sebagai juara lewat kemenangan 2-0 di Stadion Wembley pada Sabtu (1/6/2024).
Namun, kemenangan Real Madrid di setiap final Liga Champions selalu spesial Kemenangan pada babak final tidak hanya menambah gelar juara Real Madrid.
BACA JUGA:Final Liga Champions Paling Menyedihkan, Borussia Dortmund vs Real Madrid
Setiap musim selalu memiliki catatan spesial dibandingkan dengan periode lainnya Real Madrid memenangi Liga Champions musim ini dengan catatan tidak terkalahkan.
Dari 13 pertandingan yang ada, tim asuhan Carlo Ancelotti meraih 10 kemenangan dan tiga hasil imbang Real Madrid mengikuti jejak Barcelona yang pernah menjuarai Liga Champions dengan cara serupa.
Saat memenangi trofi Si Kuping Besar pada musim 2005-2006, Barcelona juga tidak terkalahkan Catatan gol dalam sejumlah laga tersebut menunjukkan Real Madrid bekerja ekstra keras untuk menjadi juara.
BACA JUGA:BURSA TRANSFER - AC Milan Kepincut Boyong Mats Hummels dari Borussia Dortmund
Para peain Real Madrid membukukan 28 gol dan harus kebobolan 15 gol dalam kurun waktu tersebut.
Ancelotti juga menyaksikan anak asuhannya mencatatkan empat clean-sheet Gelar kali ini juga spesial karena Los Blancos berhasil mengawinkannya dengan Liga Spanyol.
Para pemain kini bisa terbang kembali ke Spanyol dan bersiap untuk melakukan pawai Musim panjang Real Madrid kembali berakhir dengan hasil yang fantastis.
Ancelotti kini bisa beristirahat dan menikmati hasil kerja kerasnya sepanjang musim.
BACA JUGA:Chelsea Sepakat dengan Enzo Maresca
Pelatih asal Italia tersebut masih terikat kontrak di klub yang sama pada musim depan.