Penduduk Amerika biasanya memanfaatkan bunga matahari untuk dijadikan obat, minyak, dan makanan.
BACA JUGA:Menelusuri 5 Kelezatan Kuliner Papua Timur Wisata Gastronomi di Negeri Cenderawasih
Dari kebiasaan penduduk Amerika inilah bunga matahari dikembangbiakkan agar bisa dimanfaatkan oleh manusia.
Lalu, pada 1500-an bangsa Spanyol yang menjelajahi benua Amerika, membawa bunga matahari ke Eropa.
Tentu masyarakat Eropa pada masa itu, begitu tertarik akan keindahan dan manfaat dari bunga matahari.
Oleh sebab itu, sejak abad ke-19, negara Rusia mulai mengembangbiakkan bunga matahari pada lahan seluas dua juta hektar setiap tahunnya.
BACA JUGA:Inilah, 5 Rekomendasi Destinasi Wisata Air Terjun, di Padang Sidimpuan Yang Wajib Dikunjungi Guys
Dan menjadi negara penghasil bunga matahari paling teratas di dunia.
2. Mempunyai Biji yang Bergizi Tinggi
Berbeda pada jenis bunga kebanyakan, biji dari bunga matahari bisa kita konsumsi layaknya biji-bijian yang lain, lo.
Biji bunga matahari banyak disukai orang sebagai camilan yang rasanya cukup enak dan tentu bergizi tinggi.
BACA JUGA:Objek Wisata Curug Cimahi Menyajikan Pemandangan Air Terjun Yang Spektakuler
Hal ini karena biji matahari mengandung protein, kalium, magnesium, kalsium, zat besi, dan vitamin E.
Jadi, jika teman-teman menginginkan camilan yang sehat, konsumsilah biji bunga matahari.
3. Sinar Matahari Dibutuhkan oleh Bunga Matahari
Sama seperti tanaman lainnya yang membutuhkan sinar matahari.