Bunga yang merupakan tumbuhan tahunan berumbi yang tingginya antara 10-70 cm, daunnya berlilin, berbentuk sempit memanjang berwarna hijau nuansa kebiru-biruan dengan bunganya yang berukuran besar ini sebenarnya bunga ini berasal dari Asia Tengah.
Bunga ini sebenarnya bunga liar yang tumbuh di kawasan Asia Tengah.
Orang-orang Turki yang pertama kali membudidayakan bunga ini pada di awal tahun 1000-an.
BACA JUGA:Menelusuri 5 Kelezatan Kuliner Papua Timur Wisata Gastronomi di Negeri Cenderawasih
Adapun Belanda dikenal sebagai negeri bunga tulip karena memang Belanda pernah mengalami masa kejayaan tulip dimana ia menjadi eksporter terbesar dunga Tulip.
Tulip berasal dari Asia Tengah dimana bunga ini tumbuh liar di kawasan pegunungan Pamir dan pegunungan Hindu Kush dan stepa di Kazakhstan.
Bunga ini juga merupakan bunga nasional Iran dan Turki.
Nama Tulip sendiri ini diberikan oleh orang Eropa yang merupakan kata yang berasal dari bahasa Persia untuk sorban (dulband) ini karena Tulip saat sebelum mekar sepenuhnya memiliki bentuk yang menyerupai sorban.
BACA JUGA:Inilah, 5 Rekomendasi Destinasi Wisata Air Terjun, di Padang Sidimpuan Yang Wajib Dikunjungi Guys
Tulip sendiri merupakan nama genus untuk 100 spesies tumbuhan berbunga yang termasuk ke dalam keluarga Liliaceae.
Bunga ini sangat kuat dimana ia dapat bertahan hingga 10 hari setelah dipotong tanpa menjadi layu, tentu saja ini terhadi hanya jika Anda tahu bagaimana cara merawatnya.
Bunga ini sebenarnya merupakan hasil persilangan menghasilkan bunga berwarna tunggal, oranye, merah, kuning, biru, hijau, ungu dan berbagai macam kombinasi dan gradasi warna.
Tumbuhan ini menghasilkan biji-biji berbentuk bundar pipih yang dibungkus kapsul kering.
BACA JUGA:Curug Malela Wisata Alam Tersembunyi Dengan Keindahan Alam Yang Memukau
1. Ada ribuan varietas tulip
Ada lebih dari 3.000 varietas tulip di seluruh dunia, termasuk varietas yang tumbuh secara alami dan yang dibudidayakan secara genetik.