Sebuah penelitian menemukan bahwa kandungan probiotik pada yogurt mampu mengatasi infeksi jamur dan bakteri penyebab infeksi pada vagina.
Penggunaan yogurt sebagai obat keputihan bahkan dikatakan aman untuk ibu hamil dan wanita yang telah memasuki masa menopause.
Meski begitu, efektivitas yogurt sebagai obat tradisional keputihan juga masih perlu dikaji lebih dalam. Jika Anda tertarik untuk menggunakannya sebagai obat keputihan tradisional, yogurt bisa digunakan dengan cara dioleskan pada vagina.
4. Asam borat
Asam borat merupakan zat antiseptik yang cukup efektif untuk membasmi jamur, parasit, dan bakteri penyebab infeksi pada area kewanitaan. Saat hendak menggunakannya sebagai obat keputihan, asam borat perlu dilarutkan terlebih dahulu dengan air bersih.
BACA JUGA:Perawatan Kulit Berminyak, Berikut 5 Tips dan Trik Untuk Hasil Optimal
Asam borat ini tidak boleh dioleskan pada area kulit yang terluka di sekitar vagina, karena dapat menyebabkan iritasi dan perih. Selain itu, asam borat juga tidak disarankan untuk digunakan oleh wanita hamil.
5. Cuka apel
Menggunaan cuka apel untuk mengatasi keputihan yang gatal akibat infeksi jamur merupakan salah satu cara yang cukup populer. Cukup tuangkan setengah gelas cuka apel ke dalam bak mandi, kemudian berendamlah selama 20 menit.
Sifat asam pada cuka apel bisa menghilangkan bakteri dan jamur penyebab infeksi di area kewanitaan. Namun, hindari penggunaan cuka apel secara langsung pada area vagina.
BACA JUGA:Darah Keluar Terus-menerus? Yuk Lakukan 5 Tips Menghentikan Perdarahan Berlebih
Alih-alih membunuh bakteri dan jamur yang jahat, cuka apel malah bisa membunuh bakteri baik pada vagina. Cuka apel juga dapat menyebabkan iritasi jika dioleskan langsung pada vagina.