Ayo Kenali Sistem Syaraf Pada Manusia

Sabtu 18 May 2024 - 10:35 WIB
Reporter : Syndi
Editor : Almi

 2. Fungsi motorik

Bagian motorik berperan untuk memberikan tanggapan atau reaksi tubuh terhadap rangsangan yang sudah diproses oleh sistem saraf pusat.

Ketika terkena gangguan, misalnya karena penyakit saraf motorik, maka tubuh tidak dapat bergerak dengan normal atau bahkan tidak dapat bergerak sama sekali.

BACA JUGA:Tahun 2025 BPJS Kesehatan Kelas 1, 2 dan 3 Akan Dihapus?, Ini Bocoran Kisaran Iuranya

Salah satu pemeriksaan untuk mengetahui kondisi saraf motorik yang normal adalah pemeriksaan refleks. Salah satunya yaitu pemeriksaan refleks Babinski.

3. Fungsi somatik

Selain kedua fungsi tersebut, sistem saraf tepi juga mengelola respons semua kegiatan yang tidak disadari, seperti respons flight-or-fight dan kebalikannya.

Contohnya, ketika mengalami ancaman, tubuh akan merespons keadaan tersebut dengan mempercepat denyut nadi, meningkatkan frekuensi pernapasan, serta meningkatkan aliran darah.

BACA JUGA:Kelas 1, 2, & 3 BPJS Kesehatan Dihapus 2025, Segini Iuran Terbarunya

Setelah keadaan yang dirasa mengancam sudah teratasi, tubuh akan mengembalikan respons ke kondisi normal.

Beberapa penyakit tertentu, seperti gegar otak, meningitis, penyakit Alzheimer, penyakit Parkinson, multiple sclerosis, dan kanker otak, dapat menyebabkan terganggunya fungsi sistem saraf pusat.

Sistem saraf memiliki fungsi yang sangat penting bagi tubuh.

Oleh karena itu, jika mengalami gejala-gejala yang berhubungan dengan sistem saraf, sebaiknya Anda segera memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Kategori :