BACA JUGA:5 Manfaat Daging Bebek Untuk Menunjang Pertumbuhan Otak
3. Citruk
Nama citruk ini pada dasarnya merupakan singkatan dari “Aci Ngegetruk”, yang artinya adalah adonan tepung kanji yang ketika dimakan rasanya renyah walaupun agak keras.
Makanan khas Tasikmalaya yang satu ini sudah mulai sulit untuk ditemui di Tasikmalaya,
namun beberapa usaha perorangan di Tasikmalaya mulai berusaha untuk melestarikan kembali jajanan khas yang satu ini.
Berdasarkan namanya, tentunya proses pembuatannya sudah sangat terbayang. Pertama, tepung kanji atau tepung tapioka ditambahkan dengan air hingga menjadi adonan.
BACA JUGA:Drama Korea Forecasting Love and Weather: Cinta di Badan Meteorologi
Adonan ini juga biasanya ditambahkan dengan berbagai bahan rempah sebagai penambah cita rasanya.
Kemudian adonan tersebut dibentuk menjadi keping-keping kecil seperti koin. Rasanya yang gurih dan cukup unik sangat menarik untuk dijadikan oleh-oleh.
4. Kelontong
Orang Tasikmalaya itu memang sangat kreatif. Kalau Anda bertemu dengan Kelontong, Opak, atau Kemplang, tentu Anda akan heran karena mereka memiliki bahan baku yang sama, yaitu ketan.
Namun, cita rasa dan tekstur yang dihasilkan sedikit berbeda satu dan sama lainnya. Pada makanan Kelontong, tepung beras diolah bersama dangan gula aren.
BACA JUGA:Drama Korea Touch Your Heart: Kisah Cinta Antara Aktris Berskandal dengan Pengacara
Setelah adonan tepung beras dan gula aren tercampur rata, adonan tersebut kemudian dibentuk sebesar ibu jari.
Rasa dari makanan khas Tasikmalaya yang satu ini manis dan sangat cocok untuk menjadi teman minum kopi atau teh di sore hari.
Kelontong hingga saat ini sangat mudah untuk ditemui di berbagai toko oleh-oleh makanan Tasikmalaya.