Cedera hamstring biasa terjadi dan dialami karena aktivitas yang memiliki risiko tinggi terkena otot hamstring.
Beberapa olahraga yang memiliki potensi mengalami cedera ini, yaitu:
Sepak bola, Baseball, Basket, Angkat beban, Taekwondo, Ice skating, Menari, Pertandingan atletik.
Aktivitas lainnya yang memerlukan permulaan dan perhentian cepat.
BACA JUGA:Rekomendasi Headset Sport agar Olahraga Lebih Seru
Selain karena melakukan olahraga di atas, cedera hamstring juga bisa disebabkan oleh otot hamstring yang meregang melebihi batasnya saat melakukan aktivitas tertentu, seperti berlari atau melompat.
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko cedera hamstring adalah:
Olahraga Aktivitas olahraga, seperti berlari, berisiko menyebabkan cedera hamstring.
Memiliki riwayat cedera hamstring.
BACA JUGA:5 Lapangan Golf di Bandung Terbaik dan Mewah
Seseorang yang pernah mengalami cedera hamstring lebih berisiko untuk mengalaminya lagi saat beraktivitas.
Memiliki kelenturan otot yang kurang baik.
Kondisi ini membuat otot tidak dapat menahan beban atau tekanan saat melakukan aktivitas.
Kamu akan mengetahui bahwa sedang mengalami cedera hamstring saat mengalami gejala hamstring, seperti:
BACA JUGA:Meski Kalah, Inggris Tetap Juara Grup
Nyeri pada kaki bagian belakang selama berolahraga.