Pesona 'Niagara Kecil' di Jawa Barat yang Sangat Memukau, Inilah Curug Malela yang Cocok Untuk Lebaran!

Sabtu 13 Apr 2024 - 11:17 WIB
Reporter : Sandi
Editor : Sandi

PAGARALAMPOS.CO - Bagi Anda warga warga Jawa Barat terutama wilayah Bandung Barat dan sekitarnya, akan terasa tidak lengkap apabila belum berkunjung ke kawasan Curug Malela.

Curug ini merupakan salah satu pilihan untuk berburu foto, cuci mata dan menyegarkan pikiran selain di Kawah Putih, Kebun Teh Rancabali dan Ranca Upas.

Suara gemuruh air Curug Malela mengalir dengan irama alaminya, menyatu dengan udara segar yang menyegarkan jiwa.

Dengan ketinggian mencapai sekitar 50 meter, keindahan alamnya semakin diperindah oleh batuan andesit yang tampak menonjol, memberikan kesan aliran air turun secara berangsur-angsur.

BACA JUGA:Makanan Lezat yang Hanya Ada Pada Saat Lebaran, Peyek Kacang yang Jadi Primadona!

BACA JUGA:Bingung Cari Uang di Era Digital, Ini Solusinya! 5 Aplikasi Penghasil Uang Terbaru 2024 yang Bisa Jadi Sumber

Curug Malela telah memperkuat reputasinya sebagai salah satu dari air terjun terbesar yang dapat ditemui di Jawa Barat, kerap dijuluki sebagai The Little Niagara atau Niagara Kecil.

Lokasi dan Aksesibilitas

Tersembunyi di Kampung Manglid, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Curug Malela dapat diakses melalui Bandung atau Cianjur. Dari Kota Bandung, perjalanan sekitar 75 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 2-3 jam.

Destinasi ini menawarkan pengalaman memukau bagi para pengunjung yang ingin menyaksikan keajaiban alam. Dari gemuruh air yang mengalir hingga pemandangan batuan yang menakjubkan, setiap sudut Curug Malela memancarkan pesona alam yang memukau.

BACA JUGA:Bingung Cari Uang di Era Digital, Ini Solusinya! 5 Aplikasi Penghasil Uang Terbaru 2024 yang Bisa Jadi Sumber

BACA JUGA:Pastikan Stok Daging dan Pangan Pagaralam Tercukupi

Tempat Meditasi

Curug Malela bukan hanya destinasi wisata alam yang menakjubkan, tetapi juga tempat yang sarat akan nilai sejarah dan spiritualitas yang mendalam.

Dipercaya sebagai tempat meditasi bagi salah satu leluhur Pasundan, Prabu Taji Malela, tempat ini memberikan kesempatan untuk merenung dan menyatu dengan alam.

Kategori :