Jangan Heran Melihat Piringan Cakram Mobil Berkarat, Ini Dia Alasannya!
Jangan Heran Melihat Piringan Cakram Mobil Berkarat, Ini Dia Alasannya!--foto: kolase pagaralampos.co
KORANPAGARALAMPOS.CO - Bagi pemilik mobil, bercak karat yang muncul pada permukaan piringan cakram mungkin terlihat mengkhawatirkan.
Namun, fenomena ini sebenarnya hal yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan.
Bercak karat pada cakram rem sering kali muncul setelah mobil dicuci, terutama jika tidak langsung digunakan.
Jika dibiarkan semalaman atau dalam kondisi cuaca tertentu seperti musim hujan, bercak karat dapat lebih mudah terbentuk akibat proses pengeringan alami.
Menurut Bambang Supriyadi, Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), bercak karat ini merupakan sifat alami material piringan cakram.
“Material cakram adalah cast iron atau besi tuang, sehingga sudah menjadi sifat dasar bila mudah terjadi pelapukan kimia dan menimbulkan karat,” jelasnya.
Mengapa Piringan Cakram Mudah Berkarat?
Piringan cakram mobil umumnya terbuat dari besi tuang yang memiliki sifat kimiawi mudah teroksidasi saat terkena air atau kelembapan.
Setelah dicuci atau saat musim hujan, air yang tertinggal di permukaan cakram akan mengering secara alami.
Proses ini sering kali meninggalkan bercak karat.
Karat ini bukanlah indikasi adanya masalah pada sistem pengereman. Sebaliknya, bercak karat tersebut akan hilang dengan sendirinya ketika mobil mulai digunakan.
Friksi yang terjadi saat pengereman akan membersihkan permukaan cakram, menghilangkan noda karat tanpa mempengaruhi kinerjanya.