Tips Aman dan Bertanggung Jawab Saat Mendaki Gunung Kerinci!
Larangan dan Etika saat Mendaki Gunung Kerinci, Panduan Penting bagi Pendaki!-pagaralampos.co-
KORANPAGARALAMPOS.CO - Gunung Kerinci yang terletak di Provinsi Jambi, Sumatra Barat, adalah gunung tertinggi di Sumatra dan merupakan salah satu destinasi pendakian paling populer di Indonesia.
Dengan ketinggian mencapai 3.805 meter di atas permukaan laut, Gunung Kerinci menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dan tantangan yang menarik bagi para pendaki.
Namun, untuk menjaga kelestarian alam dan keselamatan, ada beberapa larangan dan etika yang harus diperhatikan oleh setiap pendaki. Berikut adalah panduan lengkap mengenai larangan saat naik Gunung Kerinci.
1. Tidak Membawa dan Membuang Sampah Sembarangan
Salah satu larangan utama saat mendaki Gunung Kerinci adalah tidak membawa dan membuang sampah sembarangan. Pendaki diwajibkan membawa turun kembali semua sampah yang dihasilkan selama pendakian.
BACA JUGA:Rekomendasi Wisata Honeymoon Terbaik untuk Pengalaman Romantis Tak Terlupakan!
Menjaga kebersihan gunung sangat penting untuk melestarikan keindahan alam dan mencegah kerusakan lingkungan.
2. Tidak Merusak Flora dan Fauna
Gunung Kerinci adalah rumah bagi berbagai jenis flora dan fauna yang dilindungi. Pendaki dilarang merusak tanaman, mengambil bunga, atau mengganggu hewan liar yang ada di sepanjang jalur pendakian.
Menjaga kelestarian alam adalah tanggung jawab setiap pendaki.
3. Tidak Membuat Api Unggun
Membuat api unggun di area gunung sangat dilarang karena dapat menyebabkan kebakaran hutan. Pendaki diharapkan membawa peralatan masak portabel dan bahan bakar yang aman.
BACA JUGA:Destinasi Wisata Pantai Kaur yang Wajib Kalian Kunjungi Saat Lebaran Idul Adha Tiba!
Selain itu, pendaki juga harus berhati-hati dalam menggunakan kompor portable dan memastikan api benar-benar padam sebelum melanjutkan perjalanan.